Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini dibuka naik tipis ke level 6.109 ditengah pemberlakuan PPKM Level 4 yang dimulai hari ini.
Melansir data RTI, Senin (26/7/2021), IHSG diawal pra perdagangan dibuka masuk zona hijau dengan menguat 7,3 basis poin atau 0,12 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 laju IHSG terus merangkak naik hingga level 6.130 dengan menguat 28,8 basis poin.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat tipis, pada awal pra perdagangan indeks ini naik sebesar 1,4 basis poin atau 0,17 persen ke level 847.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 11 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 33 miliar dan volume transaksi mencapai 3,3 ribu kali.
Sebanyak 201 saham menguat, 46 saham melemah dan 211 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG terlihat kembali melalui rentang konsolidasi wajarnya.
Namun, masih stabilnya kondisi perekonomian Indonesia turut menjadi penopang bagi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang
"Jika IHSG dapat bertahan di atas resisten level terdekat maka IHSG masih berpeluang untuk mengalami kenaikan jangka pendek," kata William dalam analisanya.
Baca Juga: Banjarbaru PPKM Level 4: Resepsi Dilarang, Pasar Rakyat Boleh Buka
William pun memperkirakan laju IHSG pada hari ini masih berpotensi bergerak pada zona hijau dengan kisaran 5.948 - 6.123.
Sejumlah saham yang bisa dicermati pada perdagangan hari ini antara AKRA, AALI, GGRM, JSMR, TBIG, BBNI, dan PWON.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun