Suara.com - Banyak strategi yang bisa dilakukan perusahaan untuk dapat meningkatkan kinerjanya. Apa strategi yang dilakukan PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA)? Kenapa angka salesnya bisa sampai naik 30.000 persen?
Belum lama ini, ZBRA mencatatkan angka rekor sales yang cukup signifikan. Bahkan, angka tersebut berhasil ditembus hingga mencatatkan peningkatan angka di level 30.000%. Peningkatan ini merupakan salah satu dari pencapaian lainnya yang dapat dicatatkan oleh ZBRA.
Angka persentase tersebut dapat dilihat dengan skema Year on Year (YoY) lewat data di mana penjualan neto dari ZBRA sendiri berada di angka Rp 2,7 Triliun. Sebelumnya pada September 2020, ZBRA sendiri mencatatkan penjualannya di kisaran angka Rp 8,8 Miliar.
Selain itu, ZBRA juga berhasil merubah ekuitasnya dari negatif menjadi positif. Pada tahun 2020 yang lalu, ZBRA mencatatkan ekuitas minus Rp 10,7 Miliar. Dan pada tahun 2021 di kuartal 3, ZBRA telah berhasil mencatatkan ekuitas positifnya di angka Rp 1,3 Triliun.
Lewat adanya peningkatan angka sales dan juga dengan adanya perubahan ekutias yang dimiliki oleh ZBRA tersebut, kedua hal ini juga tidak terlepas dari transformasi bisnis yang dilakukan oleh ZBRA.
“Sangat signifikan memang peningkatannya. Ini mencerminkan transformasi ZBRA dan adanya DNR yang berada dibawah naungan ZBRA, berhasil membuatnya menjadi lebih berkembang. Ekuitas dari negatif menjadi positif, adalah bukti nyata perkembangan bisnis,” kata Direktur ZBRA, Gary Tanoesoedibjo ditulis Selasa (26/10/2021).
Masuknya DNR sebagai transformasi bisnis ZBRA ini juga mengarahkan layanan bisnis yang ditawarkannya yaitu modernisasi distribusi yang terintegrasi secara digital dengan jaringan logistik di seluruh Indonesia secara lengkap.
Dengan jaringan gudang yang terdiri dari 32 cabang, 12 sub-cabang, dan 7 4PL warehouses ini semakin mengimplementasikan kegiatan distribusi logistik yang cepat, lengkap, serta luas sampai ke pelosok negeri di dalam menjawab kebutuhan logistik yang semakin memenuhi tantangannya di masa sekarang ini.
“Jaringan distribusi logistik kami lengkap dan telah terintegrasi dengan kecanggihan sistem logistik yang dapat menghadirkan layanan logistik yang modern. DNR telah mengimplementasikannya di berbagai project strategis bersama dengan berbagai partner bisnis kami,” tambah Gary Tanoesoedibjo.
Baca Juga: ZBRA Berhasil Catatkan Ekuitasnya Jadi Positif
Salah satu bukti suksesnya adalah ketika DNR telah berhasil mensukseskan pengiriman Bantuan Sosial Beras PPKM Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2021 di 15 provinsi di Indonesia bersama dengan Kementerian Sosial dan Perum BULOG.
Ini merupakan tahun kedua DNR ditunjuk sebagai pihak transporter di dalam mengirimkan bantuan beras ke berbagai kota yang telah ditunjuk tersebut.
Transformasi inilah yang membuat ZBRA semakin melangkah maju untuk menghadirkan berbagai layanan distribusi logistik yang modern serta terintegrasi dan konsisten untuk mengembangkan proyeksi ekspansi bisnis ke arah yang lebih strategis kedepannya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun