Suara.com - Menjawab tantangan yang dialami UMKM di masa pandemi Covid-19, Kementerian Kominfo melalui Direktorat Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Semarang mengadakan Forum DigiTalk “Pemanfaatan Teknologi Digital untuk Sukses Berjualan Online” yang dilaksanakan secara daring dan luring diikuti 30 peserta di PO Hotel Semarang, lebih dari 500 peserta melalui aplikasi zoom meeting dan 110 viewers melalui youtube DJIKP.
“Transformasi digital membawa pergeseran transaksi dari offline ke online, dimana semua orang kini bisa dapat berjualan online dengan mudah, cukup memiliki produk yang akan dipasarkan, kartu identitas diri, dan rekening bank,” kata Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kemkominfo, Septriana Tangkary ditulis Rabu (1/12/2021).
Adaptasi dan transformasi menjadi kata kunci bagi UMKM untuk dapat bertahan dan berkembang di masa pandemi. Dengan transformasi digital, terjadi pergeseran transaksi dari offline ke online, dan semakin terhubung dengan dunia digital akan transaksi jual beli secara online akan semakin masif. Bentuk adaptasi salah satunya adalah memahami dan menyesuaikan produk atau usaha dengan perubahan tren pasar.
Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Kota Semarang, Nana Storada Dwi Martadi, menyampaikan bahwa di Semarang sudah ada konsep Cyber Marketing Semarang, yaitu pemasaran produk dan barang baik UMKM maupun bukan dengan menggunakan berbagai fasilitas dan media internet yang bersifat proaktif, dinamis dan langsung ke target sasaran secara kontinyu, data up to date, desain menarik dan konten komprehensif.
“Misalnya anda menjual produk sabun bayi, anda akan ikut group facebook, group telegram dan lain-lain yang ada ibu-ibu dengan bayi, nah itulah proaktif,” ujar Nana.
Selain Cyber Marketing tadi, Nana juga menyebutkan beberapa program digitalisasi UMKM Kota Semarang, beberapa diantaranya adalah Pemasaran Produk-produk UMKM secara online melalui GULO ASEM (Gerai Usaha Mikro Lokal online Asli Semarang), Semarang Online Sale, Semarang Great Sale, Coworking Space UMKM, Pemberdayaan Startup Digital, Pemberdayaan Smart City / Cyber City, dan lain sebagainya.
Founder Tumbasin, Bayu Mahendra Saubig, menyampaikan bahwa 70% masyarakat Indonesia masih berminat untuk berbelanja di pasar tradisional, namun pertumbuhan pasar tradisional menurun tiap tahun 8%, sehingga ada peluang bagi kita membuat cara alternatif agar orang lebih mudah belanja di pasar tradisional.
“Tumbasin memiliki misi untuk memberdayakan teman-teman pedagang pasar tradisional, khususnya mereka yang berjualan fresh product karena mereka ini salah satu UMKM juga tapi blm tersentuh dengan digitalisasi,” tegas Bayu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
SK PPPK Paruh Waktu 2025 Mulai Diserahkan, Kapan Gaji Pertama Cair?
-
Menkeu Purbaya Mau Hilangkan Pihak Asing di Coretax, Pilih Hacker Indonesia
-
BPJS Watch Ungkap Dugaan Anggota Partai Diloloskan di Seleksi Calon Direksi dan Dewas BPJS
-
Proses Bermasalah, BPJS Watch Duga Ada Intervensi DPR di Seleksi Dewas dan Direksi BPJS 20262031
-
Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
-
Literasi Keuangan dengan Cara Baru Biar Makin Melek Finansial
-
Bahlil: Hilirisasi Harus Berkeadilan, Daerah Wajib Dapat Porsi Ekonomi Besar
-
Menkeu Purbaya Akhirnya Ungkap Biang Kerok Masalah Coretax, Janji Selesai Awal 2026
-
Setahun Berjalan, Hilirisasi Kementerian ESDM Dorong Terciptanya 276 Ribu Lapangan Kerja Baru
-
Bahlil Dorong Hilirisasi Berkeadilan: Daerah Harus Nikmati Manfaat Ekonomi Lebih Besar