Suara.com - Sebagai wujud kepedulian kepada korban terdampak bencana gempa bumi, PT Jamkrindo berkolaborasi dengan BUMN lain menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada korban bencana gempa bumi di provinsi Sumatera Barat.
Direktur Utama PT Jamkrindo Putrama Wahju Setyawan menyampaikan bahwa bantuan tersebut sebagai wujud kepedulian dan kontribusi perusahaan kepada korban terdampak bencana, sejalan dengan program kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.
“PT Jamkrindo hadir untuk meringankan beban para korban yang terkena musibah," ujar Direktur Utama PT Jamkrindo Putrama W Setyawan ditulis Minggu (27/2/2022).
Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada Koordinator Satgas Bencana BUMN Sumatera Barat dibawah koordinasi oleh PT KAI selaku PIC satgas BUMN Sumbar.
Dan bantuan yang terkumpul akan didistribusikan kepada korban bencana alam di Pasaman Barat menggunakan moda transportasi kereta api.
Adapun jenis bantuan tahap pertama yang diberikan adalah berupa barang kebutuhan sehari-hari dan perlengkapan.
Diantaranya yakni terpal ukuran 8 X12 , tikar besar, tikar busa, beras, air mineral galon, air mineral 600 ml, pop mie, mie instan, susu UHT, diapers, tisu basah, pembalut wanita, bubur bayi dan selimut.
Menurut Putrama, sebagai perusahaan penjaminan kredit, PT Jamkrindo tidak hanya fokus pada bisnis inti, tetapi juga berelasi dengan masyarakat salah satunya adalah memberikan bantuan diserahkan sebagai empati dan tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat yang terkena dampak bencana alam.
”Kami adalah bagian dari masyarakat dan saat ini ingin bersama dan berada di tengah-tengah masyarakat yang terkena dampak bencana. Semoga bantuan ini bisa dirasakan manfaatnya bagi para korban terdampak,” ujar Putrama.
Gempa mengguncang wilayah Sumatera Barat dengan kekuatan magnitudo 6,2 pada Jumat (25/2), pukul 08.39 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, sumber gempa Sumbar berlokasi di 17 km timur laut Pasaman Barat dengan kedalaman 10 km.
Baca Juga: Santriwati Menjadi Penggerak Ekonomi Digital dari Desa
Gempa pun memaksa warga harus mengungsi. Ada sebanyak 5.000 warga mengungsi di 35 titik. Sebaran titik pengungsian berada di Kecamatan Talamau, Kecamatan Pasaman dan Kinali. Pendataan warga yang mengungsi masih dilakukan.
PT Jamkrindo sebagai perusahaan penjamin terbesar di seluruh Indonesia memiliki berbagai produk, baik produk penjaminan program maupun penjaminan nonprogram. Pada penjaminan program, PT Jamkrindo memiliki produk penjaminan kredit usaha rakyat (KUR) dan penjaminan kredit modal kerja (KMK) dalam rangka program pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Adapun, untuk penjaminan non-program, produk penjaminannya adalah penjaminan kredit umum, penjaminan kredit mikro, penjaminan kredit konstruksi dan pengadaan barang/jasa, penjaminan distribusi barang. Kemudian surety bond, customs bond, penjaminan keagenan kargo, penjaminan supply chain financing (invoice financing), dan penjaminan bagi lembaga fintech.
Sebagai bagian dari holding Indonesia Financial Group (IFG) Jamkrindo berkomitmen untuk menghadirkan perubahan di bidang keuangan khususnya penjaminan yang akuntabel, prudent, dan transparan dengan tata kelola perusahaan yang baik dan penuh integritas.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya
-
Pertamina Blokir 394.000 Nomor Kendaraan, Tak Bisa Lagi Beli Pertalite dan Solar Subsidi
-
Pertamina Setor Dividen Jumbo ke Danantara, Capai Rp 23 Triliun hingga September 2025