Suara.com - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) raih The Best Indonesia Green Awards (IGA) 2022 dari La Tofi School of CSR, melalui delapan kategori program yang direalisasikan perusahaan sebagai komitmen dalam menjalankan aktivitas industri berbasis lingkungan dan efisiensi energi.
Penghargaan diterima SVP Sekretaris Perusahaan PKT Teguh Ismartono, dari Chairman The La Tofi School of CSR, La Tofi.
Teguh menjelaskan, delapan kategori tersebut diantaranya Pengembangan Wisata Konservasi Alam pada program Wisata Konservasi Alam Terumbu Karang Kimasea, Penanganan Sampah Plastik untuk program Setor Sampah dan Tuai Berkah Lewat Bank Sampah, Penyelamatan Sumberdaya Air melalui pemanfaatan air hujan sebagai alternatif air bersih untuk green office, serta Rekayasa Teknologi dalam Menghemat Energi atau Penggunaan Energi Baru Terbarukan dengan menurunkan konsumsi energy primary reformer dan meningkatkan produksi amoniak Pabrik 4.
Selanjutnya kategori Pengembangan Keanekaragaman Hayati pada program Smart Bioball bola hitam kehidupan bagi lahan bekas tambang, lalu Pelopor Pencegahan Polusi melalui inovasi pemanfaatan limbah Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) sebagai material stabilisasi tanah.
Kemudian kategori Pengembangan Pengolahan Sampah Terpadu dengan inisiasi komposting untuk hijaunya Kota Bontang, serta Digitalisasi Konservasi Alam oleh PR Perusahaan dengan program digitalisasi untuk mendorong masyarakat cerdas dalam bertani.
"Seluruh kategori yang diraih tahun ini, bagian dari komitmen PKT dalam mengimplementasikan prinsip industri hijau secara signifikan dan berkesinambungan. Hal itu diwujudkan melalui inovasi yang dikembangkan perusahaan dalam rangka efisiensi energi, efisiensi pemakaian bahan baku dan bahan penolong hingga efisiensi pemakaian air," terang Teguh ditulis Rabu (23/3/2022).
Menurut dia, pengelolaan lingkungan pada berbagai aspek menjadi perhatian serius PKT, didukung kesadaran penuh seluruh insan perusahaan. Berbagai inovasi yang digagas, juga bentuk komitmen PKT dalam mendorong terciptanya stabilitas lingkungan yang lebih baik untuk menekan pencemaran serta dampak aktivitas industri semaksimal mungkin.
Dalam lima tahun terakhir, PKT juga menerapkan inovasi teknologi yang mengacu pada 4R (Reduce, Reuse, Recycle, dan Recovery) pada proses produksi, diikuti penggunaan energi baru terbarukan serta pemenuhan baku mutu lingkungan pada limbah cair maupun emisi.
"Dari kinerja tersebut PKT berhasil meraih Propernas Emas lima tahun berturut dari KLHK, serta penghargaan industri hijau untuk delapan kalinya dari Kemenperin. Begitu juga dalam perbaikan kualitas lingkungan, PKT mampu melakukan penghematan energi, reduksi emisi gas rumah kaca, reduksi timbulan limbah hingga penghematan air," lanjut Teguh.
Baca Juga: Dua Mitra Binaan Pupuk Kaltim Turut Meriahkan Pameran UMKM di MotoGP Mandalika
Keterlibatan insan perusahaan untuk terus aktif dan peduli terhadap lingkungan, juga didorong PKT melalui berbagai aksi nyata penyelamatan lingkungan dan ekosistem dalam mewujudkan keseimbangan antara profit, people dan planet sebagai salah satu misi Perusahaan.
“Penghargaan ini merupakan motivasi bagi PKT untuk terus meningkatkan inovasi pengelolaan industri hijau dengan lebih memperhatikan aspek lingkungan,” tambah Teguh.
Chairman The La Tofi School of CSR, La Tofi, mengungkapkan IGA 2022 merupakan apresiasi bagi seluruh perusahaan dengan komitmen tinggi terhadap lingkungan dan keanekaragaman hayati secara berkesinambungan, yang diimplementasikan melalui kebijakan strategis maupun program CSR perusahaan.
PKT sebagai salah satu perusahaan yang meraih predikat The Best IGA 2022 pada tahun ini tak hanya dinilai berdasarkan realisasi program berbasis lingkungan yang telah berjalan, tapi juga dari pengembangan program baru yang inovatif satu tahun terakhir.
"Kami melihat delapan kategori yang diraih PKT tahun ini sebagai langkah inovatif, melalui berbagai program baru dalam menjaga lingkungan tetap terpelihara dengan baik. Ini patut diapresiasi karena pengembangan inovasi terus berjalan," papar La Tofi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
Terkini
-
ESDM Wanti-wanti Freeport Indonesia, Insiden Longsor Tambang Jangan terulang!
-
IHSG Sempat Hijau di Awal Sesi, Lalu Bergerak Turun, Ini Biang Keroknya
-
Gaji ASN Naik dalam Perpres Nomor 79 Tahun 2025, Pensiunan Apakah Dapat Kenaikan?
-
Wall Street Loyo, Bursa Saham Asia Berjaya: IHSG Ikut Siapa Hari Ini?
-
Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Antam Naik Terus Jadi Rp 2.419.000 per Gram!
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Rakyat Boleh Kelola 45 Ribu Sumur Minyak, Bahlil: Supaya Daerah Jadi Tuan di Negeri Sendiri
-
Pembobolan Rp 70 Miliar di RDN BCA Akibat Serangan Siber, Pihak Ini Tanggung Kerugian Nasabah
-
Bahlil: Biodiesel Bikin Devisa Negara Hemat 40,71 miliar Dolar AS
-
Bahlil: Impor Minyak 1 Juta Barel per Hari Bikin Devisa Negara 'Bocor' Rp 776 Triliun per Tahun