Suara.com - Dalam uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tahun 2022-2027, salah satu calon Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Inarno Djajadi mendapatkan cecaran dari para anggota Komisi XI DPR RI.
Salah satunya datang dari anggota Komisi XI DPR RI Marwan Cik Asan yang bertanya bagaimana Inarno bisa mengatasi masalah 'goreng saham' yang kerap terjadi di pasar modal Indonesia.
Bahkan kata Marwan akibat praktik 'goreng saham' banyak investor yang dirugikan akibat kejadian ini.
"Bagaimana anda mengatasi ini, supaya mungkin tidak bisa hilang sama sekali, tapi harus kita minimize?," tanya Marwan di Gedung Komisi XI DPR RI, Kamis (7/4/2022).
Mendapatkan pertanyaan tersebut, Inarno pun lantas menjawab bahwa fenomena goreng-menggoreng saham seperti halnya fenomena kejahatan, dimana kata dia meski ada polisi tetap saja kejahatan itu ada.
Menurutnya para pelaku 'goreng saham' memainkan sejumlah saham-saham yang memang tak begitu bagus dari sisi fundamentalnya.
"Biasanya saham-saham gorengan itu adalah saham-saham yang fundamentalnya kurang baik," katanya.
Oleh karena itu, menurut Inarno perbaikan sistem dan pengawasan di pasar modal harus lebih ketat lagu, agar praktik 'goreng saham' tidak terjadi dan merugikan para investor.
"Oleh karena itu, inisiatif ke depan dari sisi adherence-nya kita harus lebih hati-hati dan dari sisi pengawasan di secondary kita juga harus hati-hati," kata Inarno.
Baca Juga: Fit and Proper Test OJK, Inarno Djajadi Kejar 1.100 Perusahaan Melantai di Bursa
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Fakta-Fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Spesifikasi E6900H dan Wheel Loader L980HEV SDLG Indonesia
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina