Suara.com - Setelah dihajar pandemi Covid-19 yang membuat masyarakat dua tahun tidak bisa mudik, tahun ini mereka bisa berlebaran ke kampung halaman tanpa adanya pembatasan. Kondisi ini turut berdampak pada pertumbuhan ekonomi Indonesia
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Ekonom Institute for Development of Economic and Finance (Indef), Nailul Huda memprediksi mudik lebaran 2022 berpotensi menumbuhkan perekonomian Indonesia secara signifikan.
Bahkan, ia memprediksi perputaran uang selama mudik tahun ini bisa mencapai Rp 72 triliun.
"Mudik tahun ini saya rasa cukup signifikan ke pertumbuhan ekonomi, melihat potensi perputaran uang mencapai Rp 72 triliun," ujar Huda saat dikonfirmasi WartaEkonomi -- jaringan Suara.com, Selasa (3/5/2022).
Huda mengatakan, besarnya potensi perputaran uang tersebut bisa menyebabkan multiplier efek yang dapat mencapai dua kali lipat daripada catatan pada 2021.
Lebih lanjut, ia juga mengatakan bahwa pergerakan masyarakat pada mudik tahun ini memiliki potensi sangat besar dalam perputaran perekonomian, khususnya terkait konsumsi, mengingat tahun ini sudah seperti "balas dendam".
"Pergerakan masyarakat tahun ini sangat besar karena ada faktor 'balas dendam' dan efeknya ke konsumsi masyarakat terutama di daerah akan terangkat," jelasnya.
Tingginya pergerakan masyarakat tentu akan memicu peningkatan konsumsi. Situasi tersebut dinilai akan membuat pegiat usaha mikro kecil menengah (UMKM) di daerah ikut terangkat.
Walau begitu, Huda tetap mengkhawatirkan ancaman meningkatnya angka kasus aktif Covid-19 karena pembatasan tidak seketat dulu. Jika sampai terjadi, maka situasi itu lagi-lagi bisa menekan pemulihan ekonomi nasional.
Baca Juga: Sebut Tradisi Sungkem Lebaran Harus Dihindari, Ceramah Ustaz Khalid Basalamah Kembali Tuai Kecaman
Berita Terkait
-
Sebut Tradisi Sungkem Lebaran Harus Dihindari, Ceramah Ustaz Khalid Basalamah Kembali Tuai Kecaman
-
Mudik Lebaran 2022, Terjadi Peningkatan Volume Lalu Lintas di Seluruh Tol Luar Jawa
-
Viral Bocil Pimpin Takbir Sambil Main Game, Publik: Seimbang Dunia dan Akhirat
-
Pekuburan Islam di Mamuju Masih Terus Dipadati Peziarah
-
Sanur Dikunjungi 2 Ribu Orang Per Hari di Libur Lebaran, Satgas Covid-19 Wanti-wanti Prokes
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Negosiasi Tarif Dagang dengan AS Terancam Gagal, Apa yang Terjadi?
-
BRI Rebranding Jadi Bank Universal Agar Lebih Dekat dengan Anak Muda
-
Kemenkeu Matangkan Regulasi Bea Keluar Batu Bara, Berlaku 1 Januari 2026
-
Cara Mengurus Pembatalan Cicilan Kendaraan di Adira Finance dan FIFGROUP
-
Pemerintah Tegaskan Tak Ada Impor Beras untuk Industri
-
CIMB Niaga Sekuritas Kedatangan Bos Baru, Ini Daftar Jajaran Direksi Teranyar
-
Eri Budiono Lapor: Bank Neo Kempit Laba Rp517 Miliar Hingga Oktober 2025
-
IPO SUPA: Ritel Cuma Dapat 3-9 Lot Saham, Ini Penjelasan Lengkapnya
-
OJK Akan Tertibkan Debt Collector, Kreditur Diminta Ikut Tanggung Jawab
-
Mengenal Flexible Futures Pada Bittime untuk Trading Kripto