Suara.com - Meningkatnya golongan usia produktif dan naiknya kemapanan secara finansial mendorong minat serta keinginan masyarakat untuk semakin melengkapi kebutuhan pokok dari hidup mereka. Selain makanan dan pakaian, memiliki hunian impian juga menjadi mimpi dari banyak orang.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Persentase Penduduk Indonesia Menurut Generasi (2020-2021) didominasi oleh Gen Z (27,94%) dan Generasi Millenial (25,87%).
Hal ini menunjukkan bahwa permintaan dan peluang di pasar properti terutama perumahan bagi masyarakat usia produktif dan bekerja masih (dan akan) memiliki potensi yang cukup tinggi. Selain itu, sesuai dengan amanah UUD 1945 Pasal 28H, rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar setiap warga negara Indonesia.
Oleh karena itu, pemerintah melalui Kementerian PUPR juga terus mendorong agar generasi millenial di Indonesia dapat memiliki rumah sendiri. Mengutip pandangan Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Herry Trisaputra Zuna, dalam salah satu acara properti yang mengangkat topik generasi millenial, saat ini merupakan momen yang tepat untuk membeli rumah karena selain harga yang terus naik setiap tahun, pemerintah juga tengah gencar memfasilitasi dengan pengadaan dan program subsidi sehingga rumah pun menjadi lebih terjangkau.
Banyak pengembang properti di Indonesia kini juga hadir dengan pilihan proyek hunian yang menawarkan ketersediaan rumah baru yang bisa menjadi incaran dan sesuai kapasitas keuangan, terutama kaum milenial; dengan lokasi strategis, kemudahan akses dan sarana transportasi serta fasilitas lengkap termasuk teknologi terkini, namun dengan harga murah.
Selain menjadi hunian, membeli properti dari sekarang juga bisa menjadi pilihan investasi yang baik untuk jangka panjang. Di saat seseorang telah memiliki pekerjaan serta penghasilan tetap, ditambah dengan harga di sektor properti yang cenderung terus naik, alangkah lebih baik jika rencana untuk memiliki rumah impian tidak sampai terus tertunda. Usia muda juga bukan halangan. Berikut adalah beberapa strategi membeli properti untuk kaum millenial:
Ubah gaya hidup dan tetapkan target
Beli rumah terdengar sangat mahal dan penghasilan serta tabungan yang dimiliki sekarang selalu terasa tidak cukup. Coba teliti kembali neraca keuangan untuk memastikan apakah benar tidak cukup atau hanya karena terbentur gaya hidup bersaing dengan kebutuhan.
Perlu diingat bahwa memiliki rumah merupakan kebutuhan. Dengan berpegang pada prinsip tersebut dan menetapkan target, kita akan dapat lebih spesifik dalam mengatur anggaran.
Baca Juga: Pasca Pandemi Disebut Waktu Terbaik Untuk Membeli Properti, Ini Alasannya
Kunjungi pameran properti
Mendatangi pameran properti akan memberikan informasi lebih mengenai kondisi industri serta ketersediaan dan harga. Hal ini tentunya akan membantu kita dalam menyesuaikan dan menetapkan pilihan yang paling sesuai.
Hitung kebutuhan dana
Mengasumsikan kenaikan sekitar 10% dari harga asli properti yang diincar akan membantu kita menentukan besaran anggaran yang perlu disiapkan. Rumusan ini juga akan mempermudah penentuan langkah yang harus diambil di masa pembayar angsuran serta jangka waktu yang diperlukan untuk melunaskan.
Cari penyedia kredit yang tepat
Sudah menyisihkan dana, namun masih butuh sedikit tambahan? Pengajuan Kredit Tanpa Agunan (KTA) bisa jadi pilihan untuk mendukung rencana. Salah satu contoh sumber dana tambahan bisa didapat melalui program OK KTA dari OK Bank.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Kabar Kenaikan Gaji PNS Tahun 2026, Ada 2 Syarat
-
Kementerian ESDM Buka Peluang Impor Gas dari AS untuk Penuhi Kebutuhan LPG 3Kg
-
Bisnis AI Kian Diminati Perusahaan Dunia, Raksasa China Bikin 'AI Generatif' Baru
-
Waskita Karya Rampungkan Transaksi Divestasi Saham Jalan Tol Cimanggis - Cibitung Rp3,28 Triliun
-
Dukung Mitigasi Banjir dan Longsor, BCA Syariah Tanam 1.500 Pohon di Cisitu Sukabumi
-
Magang Nasional Gelombang III Segera Digelar, Selanjutnya Sasar Lulusan SMK
-
Banjir Sumatera Telan Banyak Korban, Bahlil Kenang Masa Lalu: Saya Merasa Bersalah
-
Mulai 2026 Distribusi 35 Persen Minyakita Wajib via BUMN
-
Akhirnya Bebas, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi: Terima Kasih Profesor Dasco