Suara.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) sepakat mengangkat Salman El Farisy menjadi Direktur Human Capital menggantikan Aryaperwira Adileksana.
"RUPS memberhentikan dengan hormat Aryaperwira Adileksana. Digantikan oleh Salman El Farisy," kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, Jumat (12/8/2022).
Irfan mengaku cukup optimistis dengan perbaikan bisnis Garuda Indonesia ke depannya karena telah memiliki rencana bisnis dan tim yang sangat solid.
"Mudah mudahan nanti dengan datangnya saudara Salman akan meneruskan yang telah dilakukan oleh saudara Aryaperwira dengan baik. Dan kita berharap ini juga jadi pemicu untuk perbaikan kinerja perseroan ke depan," kata Irfan.
Pengalaman Salman El Farisy di perusahaan maskapai penerbangan cukup mentereng setelah sebelumnya pernah menjadi kuasa hukum Lion Air Group periode 2012-2021.
Salman juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Krakatau Daya Listrik yang merupakan perusahaan subsidiari PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sejak Juli 2022 hingga sekarang. Sebelumnya Salman menjabat sebagai tenaga ahli hukum PT Krakatau Steel.
Berikut daftar jajaran direksi dan komisaris Garuda Indonesia yang terbaru:
Direktur Utama: Irfan Setiaputra
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Prasetio
Direktur Operasi: Tumpal Manumpak Hutapea
Direktur Human Capital: Salman El Farisiy
Direktur Teknik: Rahmat Hanafi
Direktur Layanan dan Niaga: Ade R. Susardi
Komisaris Utama: Timur Sukirno
Komisaris: Chairal Tanjung
Komisaris Independen: Abdul Rachman
Baca Juga: Cuaca Tidak Memungkinkan, Pesawat Garuda Indonesia Gagal Mendarat di Kendari
Berita Terkait
-
Garuda Indonesia Tidak akan Menaikkan Harga Tiket Pesawat Kelas Ekonomi
-
Daftar Direksi dan Komisaris Garuda Indonesia Tahun 2022, Chairul Tanjung Masih Jabat Komisaris
-
Erick Thohir Buka Suara Soal Progres Restrukturisasi Garuda Indonesia
-
Keuangan Diujung Tanduk, PMN Senilai Rp7,5 Triliun Buat Garuda Indonesia Bakal Cair Bulan Ini
-
Cuaca Tidak Memungkinkan, Pesawat Garuda Indonesia Gagal Mendarat di Kendari
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen