Suara.com - Harga emas dunia naik pada perdagangan hari Kamis setelah dolar tergelincir dari level tertinggi, sementara itu investor menunggu simposium Jackson Hole untuk isyarat pada kebijakan moneter Federal Reserve.
Mengutip CNBC, Jumat (26/8/2022) harga emas di pasar spot menguat 0,3 persen menjadi USD1.756,55 per ounce, sementara emas berjangka Amerika Serikat ditutup 0,6 persen lebih tinggi menjadi USD1.771,4.
Fokus akan tertuju pada pidato Chairman Federal Reserve, Jerome Powell, pada konferensi tahunan bank sentral di Wyoming, Jumat, untuk petunjuk tentang strategi kenaikan suku bunga Fed.
"Emas baru saja melihat pemantulan korektif dari tekanan jual baru-baru ini. Dolar mundur dari level tertingginya dan ada pemosisian menjelang pidato Powell," kata Jim Wyckoff, analis Kitco Metals.
"Dalam jangka pendek, grafik emas masih bearish. Tetapi dalam jangka panjang, masih ada potensi kenaikan untuk emas karena akan ada beberapa permintaan safe-haven setiap kali ekonomi goyah." Tambah Kim.
Indeks Dolar (Indeks DXY) turun 0,2 persen membuat emas yang dibanderol dalam greenback lebih murah bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain.
Emas dianggap sebagai investasi yang aman di tengah gejolak ekonomi. Namun, kenaikan suku bunga meningkatkan opportunity cost memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Investor juga mencermati sejumlah data yang menunjukkan ekonomi Amerika mengalami kontraksi pada laju yang moderat dari perkiraan pada kuartal kedua.
Di pasar fisik, net impor emas konsumen terbesar, China, melalui Hong Kong mencapai level tertinggi sembilan bulan pada Juli.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Masih Bertahan di Rp 972.000/Gram
Sementara itu harga perak di pasar spot naik 0,2 persen menjadi USD19,19 per ounce, platinum menguat 0,3 persen menjadi USD879,11 per ounce. Sementara paladium melesat 5,4 persen menjadi USD2.144,07 per ounce.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Utang Luar Negeri Turun Jadi 432,5 Miliar Dolar AS, Ini Sebabnya
-
Syarat Gaji Minimal untuk Pengajuan KPR Subsidi Pemerintah: UMR Bisa Dapat?
-
Peserta JKN di Aceh Selatan Rasakan Manfaat Layanan Kesehatan Tanpa Hambatan
-
Pemerataan Pembangunan Infrastruktur hingga ke Wilayah Timur Indonesia
-
Telkom Hadirkan Fasilitas Air Bersih bagi Masyarakat Adat Bonokeling di Banyumas
-
Buah Konsistensi dan Keunggulan Tata Kelola, Telkom Akses Pertahankan TOP GRC Award 2025
-
Menkeu Purbaya Guyur Bank BUMN Rp200 Triliun, Para Bos Himbara Disebut Pusing Tujuh Keliling
-
9 Kontroversi Bahlil Lahadalia Sejak Menjabat Menteri
-
Ekonomi Dalam Negeri Makin Membaik Dorong IHSG Bergerak Menguat Hingga 1 Persen
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta