Suara.com - Wacana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di tangan Presiden Joko Widodo semakin santer terdengar. Meski belum diketok resmi, harga solar dan pertalite sebagai dua komponen BBM bersubsidi akan segera melambung. Kenaikan harga BBM sebenarnya juga bukan wacana baru.
Dulu, bahkan Megawati sempat nangis saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengetok kenaikan harga BBM.
Jika mengingat kembali momentum tersebut pada 2008 silam, bukan hanya Megawati yang menangis, tetapi juga putrinya Puan Maharani. Saat itu SBY berencana menaikkan harga BBM.
Kebijakan tersebut disambut oleh sejumlah elit PDI Perjuangan dengan isak tangis. Air mata Megawati tak terbendung menghadapi kenyataan tersebut, saat memberikan sambutan di Rakernas PDI Perjuangan di Makassar, Sulawesi Selatan, pada Mei 2008 silam.
Saat itu mantan presiden ini menyatakan teriris hatinya melihat kemiskinan di Indonesia, yang salah satunya disebabkan karena naiknya harga BBM.
“Banyak rakyat lapar karena tingginya angka kemiskinan, tidak mendapatkan pendidikan yang bagus, tidak mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik," ujar Megawati dengan suara parau karena menahan tangis.
Saat itu Megawati telah mantap mencalonkan diri sebagai calon presiden di Pilpres 2009. Dalam pidatonya, ia terlihat beberapa kali mengusapkan air mata karena sedih.
"Saya sedih melihat rakyat banyak yang menderita, padahal kita punya banyak kekayaan alam, namun angka kemiskinan tinggi," tambah Mega.
Tak hanya Megawati, sang putri, Puan Maharani juga pernah menitikkan air mata ketika merespon rencana Presiden SBY menaikkan harga BBM pada 2008 silam.
Baca Juga: Mendengar Suara Para Penolak Kenaikan BBM, Mulai Menjerit Hingga Pasrah Tapi Bingung
Saat itu Puan Maharani tercatat sebagai anggota DPR RI dari Fraksi PSI Perjuangan. Ia menangis dalam siding paripurna DPR, ketika memprotes kenaikan harga BBM.
Sejumlah politisi PDI Perjungan di DPR RI saat itu juga terlihat ikut menangis. Diantaranya adalah Rieke Diah Pitaloka dan Ribka Tjiptaning. Air mata mereka tumpah ketika meninggalkan ruang sidang.
Kini, di era pemerintahan Presiden Joko Widodo, yang juga berasal dari PDI Perjuangan, harga BBM diperkirakan juga akan kembali naik.
Terkait hal tersebut, sejumlah netizen mencoba membuka “kenangan lama” tangis politisi PDI Perjuangan ketika harga BBM hendak dinaikkan dulu.
Salah satunya yang diunggah akun twitter @bintang5576 pada Rabu (30/3/2022). Di akunnya itu ia me-retweet postingan @ekowboy2 yang mengunggah tangkapan layar sebuah media online, mengenai DPR RI yang menyetujui naiknya harga BBM jenis Pertamax menjadi Rp16.000.
Patut dinantikan, apakah Megawati dan sejumlah kalangan pendukungnya akan menangis saat harga BBM subsidi naik.
Berita Terkait
-
Warga Sulsel Panik Harga BBM Akan Naik, SPBU Diserbu Warga
-
Kamaruddin Cuap-cuap Pernah Disembah SBY, Demokrat: Fokus Urus Perkara Brigadir J, Jangan Offside
-
Harga Telur Naik, Pembuat Kue di Pekanbaru: Keuntungan Semakin Menipis
-
Survei Poltracking Soal Cawapres 2024: Ridwan Kamil Jadi Nama Paling Kuat, Puan Kalahkan Cak Imin dan Airlangga
-
Mendengar Suara Para Penolak Kenaikan BBM, Mulai Menjerit Hingga Pasrah Tapi Bingung
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
AI Jadi Kunci Efisiensi Bisnis, Produktivitas Perusahaan Bisa Naik 40 Persen
-
Uang Pensiun DPR Digugat, Berapa Nominal yang Diterima Pensiunan DPR per Bulan?
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Neraca Dagang Surplus Terus Selama 64 Bulan, Bank Indonesia : Ekonomi Indonesia Makin Kuat
-
Pergerakan IHSG Hari Ini: Pasar Diuji, Faktor-faktor Ini Mungkin Jadi Penentu
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Subholding Gas Pertamina Integrasikan Energi Bersih dengan Pembangunan Desa Berkelanjutan
-
Hendi Prio Santoso dan Kontroversinya, Pernah Tunjuk Diri Sendiri Jadi Wakil Komisaris
-
Menko Muhaimin Tegaskan Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan, Dengar Aspirasi Pekerja Kreatif di NTT