Suara.com - Kolaborasi pelaku usaha bisa dalam hal apapun. Bisa saja kolaborasi memanfaatkan aset dari masing-masing pelaku usaha.
Salah satunya Alfamart yang berkolaborasi dengan Bank Aladin Syariah yang melakukan kolaborasi memanfaatkan aset. Mereka berkolaborasi melalui integrasi teknologi digital perbankan milik Bank Aladin dengan ekosistem milik Alfamart.
Konkretnya, Aladin Bank meluncurkan fitur tarik-setor tunai (tarsetun) di seluruh gerai Alfamart di Indonesia, jumlahnya mencapai 17.800 gerai.
Marketing Director Alfamart Ryan Alfons Kaloh mengatakan, ada beberapa alasan utama Alfamart bisa berkolaborasi dengan bank Aladin. Pertama adalah potensi market itu sendiri, seperti yang kita ketahui bersama bahwa ada sekitar 77 persen dari masyarakan yang masih unbankable yang perlu digarap secara maksimal.
"Kedua, adanya kesamaan segmen dan tujuan. Bagi saya kolaborasi dengan bank Aladin itu pas sekali kita melayani segmen market yang sama baik secara potensi market maupun demografinya," ujar Ryan di Indonesia Brand Forum 2022 secara Virtual, Senin (19/9/2022).
Dia melanjutkan, kolaborasi ini juga untuk mendorong inklusi keuangan dan memperkuat eksosistem bisnis masing-masing. Ryan juga tidak menutup kemungkinan ada bank-bank lain yang juga berkolaborasi dengan Alfamart.
"Kami bersifat terbuka. Kami juga melayani bank-bank yang lain. Kami nggak pernah menutup (diri). Cuma dalam hal ini, dengan Bank Aladin, ada kesamaan audience-nya. Mereka mau grow. Karena target market-nya ada di situ, unbankable dengan syariah," ucap dia.
Kolaborasi ini dikatakan menggabungkan kekuatan karena kedua pemain berasal dari medan bisnis yang berbeda. Alfamart adalah salah satu penguasa jaringan ritel nasional, sementara Bank Aladin merupakan bank syariah yang berplatform digital.
Melalui lebih dari 17 ribu jaringan ekosistem Alfamart, masyarakat memiliki akses ke layanan perbankan syariah dengan mudah. Fitur terbaru ini juga memungkinkan nasabah melakukan transaksi penarikan maupun penyetoran uang tunai, baik dari dan ke rekening Aladin Bank tanpa menggunakan kartu debit.
Baca Juga: Jatim Luncurkan Program Perlindungan Sosial Dampak Inflasi dan Kenaikan BBM Senilai Rp257 Miliar
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Buah Konsistensi dan Keunggulan Tata Kelola, Telkom Akses Pertahankan TOP GRC Award 2025
-
Menkeu Purbaya Guyur Bank BUMN Rp200 Triliun, Para Bos Himbara Disebut Pusing Tujuh Keliling
-
9 Kontroversi Bahlil Lahadalia Sejak Menjabat Menteri
-
Ekonomi Dalam Negeri Makin Membaik Dorong IHSG Bergerak Menguat Hingga 1 Persen
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Erick Thohir Serahkan Urusan Merger Garuda Indonesia-Pelita Air ke Danantara
-
KRL di Surabaya Resmi Akan Dibangun, Dananya Pinjam dari Investor Jerman Rp 4,42 Triliun
-
Gelombang PHK Ancam Industri Rokok, Menkeu Purbaya Diminta Segera Bertindak
-
7 Lokasi Perumahan di Bogor, Harga Mulai 150 Jutaan Cocok untuk Karyawan Gaji UMR
-
PT Gag Nikel Kembali Operasikan Tambang di Raja Ampat, ESDM: Hanya untuk Evaluasi!