Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada perdagangan akhir pekanditutup melemah ke level 7.053. Terpantau indeks betah dalam zona pelamahan sepanjang perdagangan hari ini.
Mengutip data RTI, Jumat (25/11/2022) IHSG ditutup turun 27,3 basis poin atau melemah 0,39 persen ke level 7.053.
IHSG bergerak dari batas bawah di level 7.013 hingga batas atas pada level 7.086 setelah dibuka pada level 7.080 pada perdagangan tadi pagi.
Sepanjang hari ini sebanyak 24 miliar saham ditransaksikan dengan volume perdagangan mencapai 1,2 juta kali, adapun nilai transaksi mencapai Rp10,2 triliun.
Sebanyak 189 saham berhasil menguat, sementara 320 saham bergerak melemah dan 195 saham tidak mengalami perubahan harga.
Saham-saham yang tergolong top gainer atau memberikan cuan diantaranya saham ASMI naik 43 point atau menguat 34,67 persen ke level 167. TMPO menguat 34,45 persen atau naik 41 point ke level 160.
Selanjutnya saham LION menguat 24,37 persen atau bertambah 98 point ke level 500. JARR menguat 24,36 persen atau naik 58 point ke level 296. INDX yang naik 54 point atau menguat 17,88 persen ke level 356.
Sementara saham-saham yang tergolong top losser atau bikin boncos antara lain saham HELI melemah 20 point atau melemah 6,99 persen ke level 266. NFCX melemah 6,98 persen atau koreksi 650 point ke level 8.650.
Selanjutnya saham TRUS terkoreksi 30 point atau melemah 6,94 persen ke level 402. PICO turun 24 point atau melemah 6,93 persen ke level 322. KIOS melemah 28 point atau turun 6,93 persen ke level 376.
Baca Juga: IHSG Dibuka Melemah Jelang Akhir Pekan, Coba Trading di 7 Saham Rekomendasi Ini
Di sisi lain, Indeks LQ45 tercatat melemah 0,26 persen ke level 1.001,738. Sedangkan, JII turun 0,25 persen ke level 609,004.
Selanjutnya, IDX30 ditutup melemah 0,21 persen ke level 526,660. Sementara IDX80 tercatat turun 0,33 persen ke level 140,859.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen