Suara.com - Relawan Ganjar Muda Padjajaran (GMP) meresmikan rumah produksi keripik kangkung krispi yang berada di Desa Bunisari, Kec. Malangbong, Kab. Garut, Jawa Barat.
Peresmian itu dilakukan oleh Koordinator Daerah relawan GMP Kab. Garut, Mamad Komarudin bersama para petani binaan GMP serta masyarakat setempat. Sebab, keripik ini terbuat dari sayur kangkung yang ditanam sendiri oleh para petani binaan GMP.
"Bismillah. Saya resmikan rumah produksi keripik kangkung. Kelompok Tani Padjajaran, khas Garut, Jawa Barat. Mudah-mudahan berkah," ucap Mamad ditulis Selasa (18/4/2023).
Menurutnya, GMP telah mempersiapkan semua peralatan pembuatan keripik, pengemasan hingga pemasaran produk keripik. Sehingga, masyarakat nanti yang membuat keripik tidak perlu khawatir ketika memproduksi keripik tersebut.
"Mulai cara mengelola sampai ke pemasaran, sampai ke tingkat perizinannya, ke tingkat label halalnya, kemasannya semua ini dibantu oleh GMP," tuturnya.
Dalam kegiatan peresmian itu, GMP juga mengadakan pelatihan pembuatan keripik sayur dari bahan kangkung dan bayam.
Masyarakat diajarkan oleh narasumber profesional di bidangnya. Warga juga diajarkan teori sekaligus membuat langsung keripik tersebut.
Sejumlah Ibu-ibu langsung praktek mulai dari pengolahan bahan, penggorengan, pengeringan hingga pengemasan produk siap jual.
Mamad menjelaskan rumah produksi ini akan mengolah sayuran mulai dari kangkung, bayam, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Pulang Dinas dari AS, Sri Mulyani Justru Bawa Berita Kurang Bagus
"Pelatihan untuk bagaimana mengelola hasil dari pertanian dari kangkung atau bayam. Hasil produksi supaya menghasilkan jadi produksi yang bisa dipasarkan itu laku keras, bisa mendobrak perekonomian sekitar, khususnya kelompok tani yang binaan GMP," papar Mamad.
Sementara Ketua Kelompok Tani GMP, Ujang Zaenuddin mengatakan pihaknya mengubah lahan tidur menjadi lahan produktif dengan menanam sayuran. Kini, Ujang mengatakan para petani binaan GMP bahkan masyarakat di Garut bisa membuat keripik kangkung atau bayam hasil dari pertanian sendiri.
"Alhamdulillah, kami selaku kelompok tani mendapatkan ilmu untuk pembuatan keripik kangkung," ucapnya.
Ujang mengajak masyarakat untuk membeli produk keripik yang diolah dari mulai penanaman sampai penjualan oleh para petani tersebut.
"Produk ini sangat bagus, dan sangat membantu petani, karena petani sekarang bisa membikin sendiri dan menjual sendiri," imbuhnya.
Peserta pelatihan, Tati mengaku senang dengan pelatihan membuat keripik sayur itu. Ia menyampaikan terima kasih kepada GMP dan mendoakan Ganjar Pranowo menjadi Presiden 2024.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai