Suara.com - Kumpulan milenial pendukung Ganjar Pranowo di Sumatera Selatan (Sumsel) yang tergabung dalam relawan Ganjar Milenial Center (GMC) Sumsel menggelar aksi sosial dalam menyambut peringatan Hari Buruh yang jatuh tiap 1 Mei.
Mereka memberikan bantuan bibit padi dan pupuk untuk salah satu kelompok tani di Desa Mana Resmi, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumsel.
Koordinator Daerah GMC Kabupaten Musi Rawas, Muhammad Hijrah Setiawan mengatakan kegiatan ini digelar relawan untuk membantu para petani sekaligus menunjang perekonomian Musi Rawas dari sektor pertanian.
"Agar ke depannya keberlangsungan perekonomian di Musi Rawas dapat lebih terjamin untuk para petani dan masyarakat sekitar," kata Hijrah ditulis Selasa (2/5/2023).
Dalam kegiatan tersebut, relawan GMP Sumsel juga ikut turun ke sawah besama para petani untuk menanam langsung bibit padi yang telah mereka berikan.
Kegiatan ini menjadi perwujudan dari komitmen GMC Sumsel yang selalu berupaya untuk bisa bermanfaat kepada masyarakat kecil di Bumi Sriwijaya.
Hijrah juga berharap agar kegiatan ini bisa mengedukasi para milenial yang hadir tentang bagaimana tata cara bertani.
"Harapannya kepada milenial di Kabupaten Musi Rawas, mereka bisa belajar menjadi petani, dan jangan pernah malu untuk menjadi petani," harapnya.
Dia menyebut kegiatan ini terinspirasi dari program-program Ganjar dalam bidang pertanian di Jawa Tengah. Ganjar dinilai mereka sebagai pemimpin yang sangat dekat dengan kalangan buruh dan petani.
Baca Juga: Pasca Idul Fitri 2023, Pupuk Kaltim Pastikan Stok Dalam Kondisi Aman
"Untuk kegiatan berikutnya, kami akan melakukan beberapa kegiatan. Baik itu kegiatan sosial masyarakat, kemudian juga ada kegiatan kepemudaan, dan juga ada pelatihan, dan lain sebagainya," kata Hijrah.
"GMC akan memberikan program-program terbaik, program-program positif untuk masyarakat," tambahnya.
Bantu Petani yang Sedang Kesulitan Pupuk
Ketua kelompok tani Desa Mana Resmi, Komarudin mengapresiasi bantuan yang diberikan relawan GMC Sumsel. Dia menyebut, bantuan ini sangat tepat karena para petani tengah mengalami kelangkaan pupuk.
"Saya betul-betul berterima kasih, karena saat ini pupuk sulit. Mau beli enggak ada, uangnya juga sulit. Jadi ada bantuan ini saya sangat berterima kasih," syukur Komarudin.
Dia berharap, relawan GMC Sumsel bisa kembali ke desanya dan memberikan bantuan lain untuk petani-petani lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
Terkini
-
Kemenhub Pastikan Bandara PT IMIP di Morowali Beroperasi Legal
-
Purbaya Buka Suara usai Mantan Dirjen Pajak Diperiksa Kejagung, Singgung Manipulasi Laporan
-
Purbaya Usai Diajak Rosan ke China buat Negosiasi Utang Whoosh: Asal Dia yang Bayar!
-
Berkat Program PNM Mekaarpreneur, Usaha Kerupuk Udang Naik Kelas
-
PNM Umumkan Kompetisi Video bagi SMA Sederajat, Cek Syarat & Ketentuan Lengkapnya
-
Heboh Negara dalam Negara, Purbaya Siap Kirim Petugas Bea Cukai ke Bandara PT IMIP
-
Mantri BRI Dipuji Menteri UMKM Saat Kena Sidak KUR UMKM
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah Tipis, Kebijakan Purbaya Jadi Sorotan
-
CGPI Award 2025: PT Pegadaian Sukses Pertahankan Predikat Most Trusted Company
-
Jelang Nataru, Pertamina Pastikan Stok Energi Aman