Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor Indonesia pada bulan April 2023 susut cukup dalam baik secara bulanan maupun secara tahunan.
Tercatat, nilai impor Indonesia April 2023 mencapai US$15,35 miliar, turun 25,45 persen dibandingkan Maret 2023 atau turun 22,32 persen dibandingkan April 2022.
"Dalam 3 tahun terakhir perubahan impor April secara bulanan selalu turun, penurunan impor nonmigas sebesar 29,48 persen pada April karena ada perang dari beberapa komoditas," tegas Imam, dalam rilis BPS, Senin (15/5/2023).
Secara rinci impor migas April 2023 senilai US$2,96 miliar, turun 1,98 persen dibandingkan Maret 2023 atau turun 22,52 persen dibandingkan April 2022.
Begitu juga dengan impor nonmigas April 2023 yang senilai US$12,39 miliar mengalami penurunan 29,48 persen dibandingkan Maret 2023 atau turun 22,27 persen dibandingkan April 2022.
Sementara itu penurunan impor golongan barang nonmigas terbesar April 2023 dibandingkan Maret 2023 adalah mesin/perlengkapan elektrik dan bagiannya US$820,1 juta (32,01 persen). Sedangkan peningkatan terbesar adalah ampas dan industri makanan US$73,2 juta (22,48 persen).
Dimana tiga negara pemasok barang impor nonmigas terbesar selama Januari–April 2023 adalah Tiongkok US$19,18 miliar (32,50 persen), Jepang US$5,24 miliar (8,88 persen), dan Thailand US$3,53 miliar (5,98 persen). Impor nonmigas dari ASEAN US$9,97 miliar (16,89 persen) dan Uni Eropa US$4,35 miliar (7,37 persen).
Sedangkan menurut golongan penggunaan barang, nilai impor Januari–April 2023 terhadap periode yang sama tahun sebelumnya terjadi penurunan pada golongan bahan baku/penolong US$6.818,0 juta (11,52 persen) dan barang konsumsi US$174,5 juta (2,77 persen), namun barang modal justru meningkat US$720,9 juta (6,51 persen)
Baca Juga: Plus Minus KRL Bekas Impor Jepang, Lebih Murah dari Buatan Dalam Negeri?
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
Terkini
-
BSI Kantongi Izin Jasa Simpanan Emas, Harga Jadi Terjangkau?
-
Indonesia Jual Emisi Karbon 12 Juta Ton ke Norwegia, Setara Hilangkan 2,6 Juta Mobil dari Jalanan
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Pindar Lebih Bergairah, Efek Dapat Guyuran Likuiditas Rp 200 Triliun
-
Danantara Banyak Kasih Syarat KRAS Sebelum Suntik Dana Rp 8,35 Triliun
-
Garuda Indonesia Tahan Datangkan 3 Pesawat Baru, Apa Alasannya?
-
Setelah CHT, Menkeu Purbaya Ditantang Bereskan Penyaluran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
-
Uang Digital Terus Berkembang Pesat di Indonesia
-
Profil Dirut Bank BJB Yusuf Saadudin yang Meninggal Dunia
-
Rupiah Bangkit ke Rp16.716, Namun Ancaman Fiskal dan Geopolitik Bayangi Pasar