Suara.com - Menyambut HUT ke 24, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar rangkaian aktivitas yang mengusung kebersamaan, sportivitas dan teamwork.
Diawali dengan perlombaan futsal, bulutangkis, dan Mobile Legend pada pekan lalu, kali ini Jalan Sehat dan Sehati batch II digelar di area Menara PNM, Kuningan pada hari Sabtu, 27 Mei 2023.
Sesuai dengan tema HUT PNM tahun ini yaitu “Bersama Nyata Dalam Karya” sebanyak 1659 Insan PNM kompak berpartisipasi memeriahkan acara dengan menggunakan kostum masing-masing perwakilan Divisi dan Cabang.
Turut memeriahkan rangkaian kegiatan Jalan Sehat, sinergi kerja nyata serta kolaborasi antar Insan PNM dalam keseharian pekerjaan terlihat lebih dinamis dalam pada kegiatan Sehati, Sehat Bersama Insan PNM Batch II yang diikuti oleh 435 peserta keluarga Insan PNM.
Sebagai perusahaan pembiayaan yang terus mengedepankan pemberdayaan serta pendampingan pada seluruh pelaku usaha UMK dan Ultra Mikro di Indonesia, PT Permodalan Nasional Madani selama lebih dari 20 tahun, berkomitmen penuh untuk terus memajukan dan mensejahterakan 14,5 juta Nasabah dan juga seluruh karyawan PNM.
Iring-iringan Jalan Sehat dimulai dengan semangat dan semarak dari kelompok masing-masing Insan PNM yang bergerak menyusuri Jalan Kuningan sampai kembali ke area Menara PNM.
Bersamaan dengan pelepasan peserta Jalan Sehat Insan PNM dapat pula mengikuti beragam aktivitas yang dapat meningkatkan keakraban serta keharmonisan antar anggota keluarga, diantaranya adalah Zumba bersama keluarga, serta serangkaian kegiatan untuk merangsang sistem motoric anak-anak keluarga Insan PNM.
Seluruh kegitatan yang telah dilaksanakan menyambut HUT PNM akan ditutup pada puncak acara kemeriahan HUT PNM yang akan digelar pada tanggal 1 Juni 2023 nanti. “Alhamdulillah, dengan Ini menjadi salah satu motivasi bagi kita semua untuk tetap menjaga produktivitas dengan mengoptimalkan kesehatan dengan aktivitas bersama keluarga," ujar Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani, Arief Mulyadi.
Baca Juga: 28 Tahun Telkomsel Buka Peluang Penguatan Inklusi Ekosistem Digital Indonesia
Berita Terkait
-
Pentingnya Peran Agen Validasi untuk Tingkatkan Transparansi di Pasar Perdagangan Aset Kripto dan Digital
-
Kreatif Gunakan Pewarna Alam, Songket Palembang Terkenal Sampai ke Prancis
-
Denny Darko Lihat Karir Rebecca Klopper Jatuh, Termasuk dari Segi Bisnis dan Entertainment
-
Tips Mudah Mendapatkan Modal untuk Bisnis
-
Berpotensi Profit dan Sarat Kreativitas, Minat Pengusaha Muda pada Bisnis Sablon Kaos Meningkat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia
-
Apa Itu Opsen Pajak? Begini Perhitungannya
-
Suara Penumpang Menentukan: Ajang Perdana Penghargaan untuk Operator Bus Tanah Air
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia
-
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025 Cair? Ini Kata Kemenkeu dan Realitanya
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang