Suara.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk terus berinonasi. Teranyar, BTN menghadirkan empat fitur baru di BTN Mobile. Fitur ini memudahkan para nasabahnya dalam melakukan transaksi valuta asing.
Direktur IT & Digital Bank BTN, Andi Nirwoto menjelaskan, empat fitur terbaru tersebut akan terhubung dengan “Tabungan Felas”, yang merupakan solusi investasi dan transaksi dalam valuta asing dengan berbagai kemudahan dari Bank BTN. Empat fitur yang dapat digunakan dalam BTN mobil terkait Tabungan Felas adalah fitur pembukaan rekening, jual beli valas, pembukaan depositif valas, dan info kurs valas.
“Empat fitur baru tersebut menjadi jawaban bagi para nasabah yang memiliki investasi, atau bisnis maupun kebutuhan transaksi yang aktif dengan menggunakan mata uang asing,” kata Andi Nirwoto di Jakarta, Selasa, (13/6/2023).
Andi menjelaskan, fitur pembukaan rekening valas, atau Open Saving Account Tabungan Felas memudahkan nasabah membuka rekening “Tabungan Felas” secara online melalui BTN Mobile. Sementara fitur Jual beli Valas merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh BTN Mobile untuk memudahkan nasabah dalam melakukan jual beli valas secara online. Jual Beli valas hanya dapat dilakukan pada rekening dengan CIF yang sama/pindah dana (own account). Tidak ketinggalan , fitur Info Kurs Valas yang dapat memfasilitasi nasabah dalam melakukan pencarian informasi terkait kurs valuta asing secara akurat dengan lebih mudah melalui BTN Mobile.
“Fitur yang juga menarik adalah e-Deposito Valas sebagai produk investasi simpanan berjangka dalam mata uang asing (USD) dengan suku bunga yang menarik dengan fitur ini nasabah dapat melakukan pembukaan e-Deposito Valas lebih mudah melalui BTN Mobile,” jelasnya.
Andi menjelaskan, target dari penambahan fitur valas ini dapat mendorong nilai maupun jumlah transaksi di aplikasi BTN Mobile. Semakin lengkapnya layanan dan fitur yang disediakan oleh Bank BTN harapannya dapat menjadi daya tarik tidak hanya bagi nasabah eksisting, tapi juga dapat meningkatkan jumlah akuisisi pengguna khususnya untuk pengguna yang membutuhkan layanan pembukaan tabungan/eDeposito valas.
“Adanya fitur valas, diharapkan dapat memudahkan nasabah untuk melakukan transaksi digital dengan mata uang asing secara realtime tanpa perlu mengunjungi outlet bank secara langsung,” papar Andi.
Sebagai informasi, pengguna BTN mobile dalam setahun meningkat lebih dari 12 persen yang mendorong aktivitas transaksi dari sebelunya hanya sekitar 22 persen menjadi 24 persen. “Kenaikan aktivitas transaksi membuktikan bahwa BTN Mobile menjadi aplikasi utama untuk kebutuhan transaksi sehari-hari nasabah, mulai dari transfer, top up dompet digital, maupun pembayaran dengan Qris,” kata Andi.
Ke depan, Bank BTN akan terus menambah fitur-fitur transaksi maupun investasi yang dapat menunjang kebutuhan finansial nasabah, melengkapi akses nasabah dalam ekosistem perumahan.
Baca Juga: Ramon Armando Resmi Ditunjuk sebagai Corporate Secretary BTN
Berita Terkait
-
Deretan Fakta Suprajarto yang Berstatus Tersangka Penggelapan Aset Jenny Rachman, Pernah Tolak Keputusan Menteri
-
OJK Restui Nixon LP Napitupulu Jadi Dirut BTN
-
BTN Raih Peringkat idAAA Stabil dari Pefindo
-
Kantongi Restu OJK, Nixon LP Napitupulu Resmi Jadi Dirut BTN
-
Pangkas Investasi Bodong, Masyarakat Perlu Kurangi Sifat Greedy
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,04 Persen, Menko Airlangga: Jauh Lebih Baik!
-
Citibank Pastikan Kinerja Keuangan di Kuartal III 2025 Tetap Solid
-
Alasan Indonesia Belum Jadi Raja Batu Bara Asia, Padahal Pasokan dan Ekspor Tinggi
-
APINDO: Isu Utama Bukan hanya UMP Tapi Penciptaan Lapangan Kerja Formal
-
Rupiah Merana! Dihantam Dolar AS dan Ketidakpastian The Fed
-
Rencana Kenaikan UMP, APINDO: Harus Berkeadilan!
-
Waduh, Vietnam Jadi Pesaing Berat Indonesia untuk Dapatkan Calon Investor
-
Cara Dapat BLT Kesra Rp900 Ribu: Syarat, Penerima, Cara Daftar dan Jadwal Cair
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Jamin Keaslian Data! Peruri Dorong Hilirisasi Ijazah Digital