Suara.com - Tiga Anggota Badan Usaha Milik Negara (BUMN) IDSurvey menunjukkan kinerja positif pada Rapat Umum Pemegang Saham Persetujuan Laporan Tahunan Tahun Buku 2022.
Ketiga anggota tersebut terdiri dari PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) sebagai Induk Holding BUMN Jasa Survei, PT SUCOFINDO dan PT Surveyor Indonesia.
Belum genap dua tahun, IDSurvey telah menunjukkan kinerja apik untuk sektor Testing, Inspecting, dan Certification (TIC). Sinergi yang kuat terjalin antar 3 entitas ini ditunjukkan dengan performa tiap entitas, dibanding tahun sebelumnya terjadi kenaikan 107,7% dengan tahun buku 2021.
Pada tahun buku 2022 ini, tercatat IDSurvey membagikan dividen kepada Negara dengan angka positif.
"Dengan pencapaian IDSurvey di tahun 2022 semakin memantapkan langkah IDSurvey menguatkan sektor TIC untuk menjadi perusahaan TIC top 5 di Asia Pasifik," kata Direktur Utama IDSurvey, Arisudono ditulis Selasa (4/7/2023).
Sebelumnya diketahui bahwa IDSurvey resmi dibentuk pada tahun 2021 oleh pemerintah guna meningkatkan daya saing, memperluas pangsa pasar BUMN di bidang TIC di kancah nasional dan global.
Tujuan tersebut ditunjukkan dengan salah satunya melalui hasil RUPS dengan kinerja yang positif dari masing-masing entitas.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Industri Pindar Lokal Cari Pendanaan Investor ke Hong Kong
-
LPS : Program Penjaminan Polis, Instrumen Penting Tingkatkan Kepercayaan Publik
-
Kebutuhan Asuransi Makin Penting, Allianz Life Syariah Raup 120 Ribu Nasabah
-
Stockbit Error Sejak Pagi, Publik Ancam Pindah Platform Hingga Lapor YLKI
-
HIPMI Soroti Dugaan Tekanan Kelompok Kepentingan di Industri Tekstil
-
Rupiah Loyo di Tengah Kuatnya Dolar AS, RUU Redenominasi Jadi Sorotan
-
IHSG Masih Menghijau Pagi Ini di Awal Sesi, Rawan Aksi Profit Taking
-
Ratusan Eksportir Sawit Diduga Nakal, Kibuli Negara Dengan Modus Pintar
-
Ekonom Sebut Moratorium Cukai Rokok Lebih Untung Bagi Negara Dibanding Kenaikan
-
Waduh, Kesadaran Masyarakat Indonesia Melek Keuangan Syariah, Masih Kecil!