Suara.com - PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) berencana akan melakukan aksi korporasi berupa pemecahan nilai nominal saham atau stock split.
Jika tidak ada aral melintang perseroan akan melakuakn stock split dengan rasio 1:4 guna memperluas basis investor sehingga meningkatkan likuiditas saham.
Mengutip keterangan resmi emiten produsen plastik kemasan itu pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (3/4/2024) tersurat rencana itu juga dipercaya dapat menyebabkan harga saham perseroan menjadi terjangkau bagi investor perorangan (ritel).
“Dengan demikian diharapkan akan meningkatkan jumlah investor yang dapat melakukan transaksi atas saham perseroan,” jelas manajemen PBID.
Sementara ini, PBID telah mengantungi persetujuan prinsip dari PT Bursa Efek Indonesia sebagaimana dituangkan dalam Surat PT Bursa Efek Indonesia No. S-02248/BEI.PP3/03-2024 tanggal 1 Maret 2024.
Selanjutnya, PBID harus mendapat restu pemodal dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa(RUPSLB) pada tanggal 13 Mei 2024.
Bila disetujui pemodal, maka PBID akan diperdagangan dengan nominal baru pada tanggal 31 Mei 2024 di pasar reguler dan negoisasi. Sedangkan pada pasar tunai pada tanggal 4 Juni 2024.
Saat itu, nilai nominal saham perseroan menjadi Rp25 per lembar dari nilai saat ini Rp100 per helai. Jumlah modal dasar pun meningkat menjadi 24 miliar dari 6 miliar saham.
Sedangkan jumlah modal ditempatkan dan disetor naik menjadi 7,5 miiar saham dari 1,875 miliar saham. Demikian juga dengan jumlah saham dalam portepel melonjak menjadi 16,5 saham dari 4,125 miliar saham.
Baca Juga: Sejarah Awal Mula Saham BRI IPO di Bursa Efek indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
OJK Akui Mayoritas Bank Revisi Target Jadi Lebih Konservatif, Ekonomi Belum Menentu?
-
Pertamina Berhasil Reduksi 1 Juta Ton Emisi Karbon, Disebut Sebagai Pelopor Industri Hijau
-
Pemerintah Dorong Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Pengusaha UMKM, Dukung UMKM Naik Kelas
-
Rp11 Miliar untuk Mimpi Anak Morosi: Sekolah Baru, Harapan Baru
-
Dulu Joao Mota Ngeluh, Ternyata Kini Agrinas Pangan Nusantara Sudah Punya Anggaran
-
Kekhawatiran Buruh Banyak PHK Jika Menkeu Purbaya Putuskan Kenaikan Cukai
-
Investor Mulai Percaya Kebijakan Menkeu Purbaya, IHSG Meroket
-
Resmi! DPR Setuju Anggaran Kemenag 2026 Naik Jadi Rp8,8 Triliun
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
Atasi Masalah Sampah di Bali, BRI Peduli Gelar Pelatihan Olah Pupuk Kompos Bermutu