Suara.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebut dirinya selalu dipantau Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama masa mudik. Hal ini setelah Menhub selalu ditelpon oleh Jokowi dalam pelaksanaan mudik tersebut.
Menurut Menhub, dalam perbincangan sambungan telpon dengan Jokowi, Kepala Negara ingin mengetahui perkembangan arus mudik dan balik pada tahun ini.
"Tidak lain juga karena kepemimpinan presiden yang dari ke hari pantau, tentu beliau tahu persis apa yang terjadi di lapangan. Tapi memberikan semangat dari hari ke hari kami ditelpon, sehingga komunikasi dua arah antara kami semua dengan bapak presiden berlangsung baik," ujar Menhub di Kantor Kemenhub, Jakarta, Jumat (19/4/2024).
Menhub engungkapkan jumlah pemudik tahun ini sangat tumbuh signikan. Riset-riset yang dilakukan Kementerian Perhubungan, di mana 193,7 juta pergerakan benar terjadi.
Menurut Menhub, setidaknya ada 70 persen dari jumlah penduduk Indonesia pulang kampung pada tahun ini.
"Studi kita membuat riset menujukan angka yang signifikan dan membuat apa yang kita catat itu signifikan sekali. 70 persen masyarakat Indonesia mudik," ungkap dia. '
Bahkan, lanjut Menhub, jumlah pergerakan orang saat mudik melampaui prediksi Kementerian Perhubungan.
Budi pun mengutip data operator telekomunikasi, sebanyak 242 juta pergerakan orang terjadi selama mudik dan arus balik lebaran tahun ini.
"Dari catatan yang kita koordinasikan dengan operator telekomunikasi, pergerakan terjadi 242 juta. Itu berarti melebihi. Ini ada pergerakan aglomerasi Jakarta-Bandung," ucap dia.
Baca Juga: Sedan Mewah yang Ditumpangi Tim Cook Bertemu Jokowi Pajaknya Mati!
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Neo Pinjam: Bunga, Biaya Admin, Syarat, Tenor, Kelebihan dan Kekurangan
-
Sertifikat Tanah Ganda Paling Banyak Keluaran 1961 Hingga 1997, Apa Solusinya?
-
Optimalkan Nilai Tambah dan Manfaat, MIND ID Perkuat Tata Kelola Produksi serta Penjualan
-
Kasus Sertifikat Tanah Ganda Merajalela, Menteri Nusron Ungkap Penyebabnya
-
3 Altcoin Diprediksi Bakal Meroket Pasca Penguatan Harga Bitcoin US$ 105.000
-
MEDC Mau Ekspor Listrik ke Singapura
-
BRI Peduli Salurkan 637 Ambulans Lewat Program TJSL
-
Tidak Semua Honorer, Hanya Tiga Kriteria Ini Berhak Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu
-
Prediksi Harga Emas Pekan Depan: Was-was RUU Trump, Emas Lokal Bakal Ikut Melemah?
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal