Suara.com - Pemikiran dan ide Elon Musk tentang teknologi, otomotif, ekonomi, sampai antariksa tidak jarang out of the box. Mulai seru hingga mengherankan. Akan tetapi visioner lagi memberikan pemahaman baru.
Lantas bagaimana dengan kehidupan pribadinya, utamanya seputar romansa dan cinta?
Kabar terbaru ia dikaruniai anak ketiga--yang namanya belum disebutkan--dengan salah satu pakar Artificial Intelligence (AI) yang menjabat sebagai Director of Operations and Special Projects Neuralink, Shivon Zilis.
Neuralink sendiri adalah perusahaan di mana Elon Musk menjadi co-founder. Memiliki tujuan jangka pendek menciptakan peranti yang bisa ditanam di otak untuk mengatasi keterbatasan atau penyakit. Kemudian visi jangka panjang adalah membuat formulasi simbiosis pikiran manusia dengan kecerdasan buatan alias AI.
Shivon Zilis atau lengkapnya Shivon Alice Zilis bukanlah satu-satunya perempuan dalam kehidupan Elon Musk saat mereka berdua mendapatkan anak kembar (pertama dan kedua) pada November 2021.
Seperti dikutip dari majalah People, saat anak kembar lelaki dan perempuan mereka lahir--dinamai Strider Chandrasekhar serta Azure--di saat hampir bersamaan Elon Musk juga memiliki anak ketiga dari penyanyi Grimes. Bayi ini dinamakan Techno, dan dipanggil Tau--dipetik dari sebuah konstanta matematika.
Sedikit terjadi drama karena Grimes curhat terbuka lewat media sosial, namun secara arif Shivon Zilis mengatasi lewat cuitan adem. Intinya, ia menginginkan Tau kelak bisa bermain bareng Strider dan Azure.
Lewat contoh dua perempuan dalam kehidupan Elon Musk tadi, lelaki yang memiliki paling tidak 11 anak--atau 12, satu bayi meninggal--dari relasi bersama paling tidak lima perempuan ini memang "unik" dalam menambah keturunan.
Simak saja latar belakang pasangan hidup Elon Musk. Ada pakar AI, musisi, sampai penulis. Artinya ia selalu memperhatikan kecerdasan pasangan yang dipilihnya secara detail.
Baca Juga: Kopi Produksi UMKM Asal NTT Maju ke Festival Dunia di Copenhagen
Kemudian, soal kelahiran anak-anak mereka juga dipikirkan. Ada yang dihadirkan lewat teknologi In Vitro Fertilization (IVF), contohnya untuk relasi dengan Shivon Zilis. Sampai menggunakan jasa surrogate mother atau ibu pengganti, seperti yang dilakoni bersama Grimes.
Dengan menghadirkan anak sekira selusin, masing-masing anak dibekali keunikan pula. Seperti lahir kembar sejenis, kembar sepasang atau lelaki dan perempuan, sampai triplet alias kembar tiga berjenis kelamin sama. Usia mereka bervariasi, mulai 20 tahun, 18, empat, tiga, sampai bayi sekira sebulan.
Nama Shivon Zilis meroket setelah Elon Musk memberikan konfirmasi kelahiran anak ketiga mereka pada Juni 2024. Kedekatan perempuan ini dengan dunia ilmu pengetahuan menjadikannya salah satu topik menarik. Pasalnya, "tidak tercium bau romansa" atau masuk kabar gosip dunia entertainment.
"Beberapa dekade terakhir saya habiskan untuk menyingkap dunia AI sebisa mungkin. Neuralink sendiri adalah pekerjaan rumit, sekaligus menarik yang pernah saya jalani dalam hidup saya," ungkap Shivon Zilis dalam konferensi Canadian Undergraduate AI pada 2021 sebagaimana dikutip Business Insider.
Perempuan yang lahir di Markham, Ontario, Kanada, 8 Februari 1986 itu memiliki ayah berdarah Kanada, Richard Zilis, dan ibunda Sharda asal Punjab, India. Sejak usia 12-13 tahun ia telah menunjukkan kesukaan terhadap kecerdasan buatan atau AI.
Shivon Zilis yang gemar bermain hoki es dan mendaki gunung bersalju meneruskan pendidikan di Yale University bidang ekonomi dan filosofi.
Berita Terkait
-
Aura Kasih Emosi Dituding Harta Kekayaannya Hasil Dipelihara Gadun
-
6 Shio Diprediksi Banjir Rezeki pada 27 Desember 2025: Lepas Beban, Uang Datang Bak Teman
-
6 Shio yang Menarik Kekayaan dan Kelimpahan pada 27 Desember 2025: Babi dan Kuda Siap-Siap!
-
6 Shio Diprediksi Kaya Raya di 2026, Kuda Api Bawa Banyak Rezeki
-
Awal Mula Shandy Aulia Diisukan Jadi Simpanan Pejabat
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Pertumbuhan Kredit Kuat dan DPK Meningkat, Fungsi Intermediasi Bank Mandiri Solid di Akhir Tahun
-
Saham-saham yang Cum Date 29 Desember, Siap Bagikan Dividen Jumbo
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako di Ciampea
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember