Suara.com - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, yang lebih dikenal dengan nama Alfamart, adalah perusahaan ritel besar di Indonesia. Didirikan pada Desember 1989 oleh Djoko Susanto dan keluarganya, awalnya perusahaan ini bukanlah minimarket seperti yang kita kenal sekarang. Bisnis awalnya adalah distribusi produk rokok Sampoerna. Namun, pada bulan yang sama, mayoritas saham perusahaan ini dijual kepada PT HM Sampoerna Tbk.
Pada tahun 1999, PT Alfa Mitramart Utama didirikan sebagai bagian dari pengembangan usaha ritel Alfa Retailindo. Sebanyak 51% saham perusahaan tersebut dimiliki oleh Alfa Retailindo. Bisnis minimarket pertama mereka, "Alfa Minimart," dibuka di Karawaci, Tangerang pada 18 Oktober 1999. Namun, pada tanggal 27 Juni 2002, PT Sumber Alfaria Trijaya menjual mayoritas sahamnya di Alfa Retailindo kepada PT Sigmantara Alfindo milik Djoko Susanto.
Pada 1 Agustus 2002, Alfa Minimart dipisahkan dari Alfa Retailindo dan menjadi anak usaha langsung dari PT Sumber Alfaria Trijaya. Saat itu, Alfa Minimart sudah memiliki 141 gerai, dan kemudian perusahaan ini beralih fokus dari perdagangan dan distribusi menjadi pengelola gerai-gerai Alfa Minimart. Pada tanggal 1 Januari 2003, semua toko Alfa Minimart berubah nama menjadi Alfamart.
Hingga tahun 2021, Alfamart telah mengoperasikan lebih dari 16.000 gerai di seluruh Indonesia, termasuk 22 gerai di Papua. Tidak hanya itu, Alfamart juga melebarkan sayapnya ke Filipina dengan lebih dari 1.200 gerai.
Struktur Manajemen PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk
Perusahaan ini dikelola oleh Dewan Komisaris dan Direksi yang terdiri dari individu-individu berpengalaman. Dewan Komisaris bertugas mengawasi dan memberi nasihat kepada Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar perusahaan.
Berikut adalah beberapa tokoh penting dalam jajaran manajemen PT Sumber Alfaria Trijaya:
Feny Djoko Susanto (Presiden Komisaris)
Memperoleh gelar Bachelor of Science di bidang Business Administration dari Ohio State University dan Master of Business Administration dari Cleveland State University.
Pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Alfa Mitramart Utama dan Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk sebelum menjadi Presiden Komisaris.
Budiyanto Djoko Susanto (Komisaris)
Meraih gelar Bachelor of Business Administration dan Master of Business Administration dari San Francisco State University.
Memulai karir sebagai analis di Northstar Pacific dan pernah menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.
Imam Santoso Hadiwidjaja (Komisaris Independen)
Memperoleh gelar Bachelor Arts dari Fakultas Hukum Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 Semarang.
Memulai karir sebagai General Affair Manager di PT Bentoel dan pernah menjabat sebagai Komisaris Independen dan Ketua Komite Audit PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.
Setyo Wasisto (Komisaris Independen)
Menyelesaikan pendidikan kepolisian dan memperoleh gelar Sarjana Hukum serta Post Graduate Certificate in Criminal Justice & Police Management.
Memiliki pengalaman panjang di Kepolisian Republik Indonesia dan Kementerian Perindustrian.
Budi Setiyadi (Komisaris Independen)
Meraih gelar Sarjana Hukum Pidana dan Magister Ilmu Administrasi.
Memiliki karir yang panjang di Kepolisian dan Kementerian Perhubungan.
Berita Terkait
-
Ulang Tahun ke 25, Alfamart Kumpulkan 25.000 Kantong Darah di 17 Kota
-
Ulang Tahun ke-25, Alfamart Tanam 25.000 Pohon Mangrove untuk Cegah Abrasi di Muara Gembong
-
Promo Alfagift untuk Nasabah BRI, Dapatkan Diskon Hingga 30%!
-
Makin Antusias, Kehadiran Warga Padati Posyandu Alfamart bersama Sweety di Teras Toko Alfamart
-
Detik-detik Pegawai Alfamart Marah ke Ibu-ibu Pencuri: Gaji Saya Cuma Rp3 Juta, 2 Juta Saya Bayar Barang!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius