Keberadaan institusi ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap investasi emas dan memperkuat pasar emas domestik.
"Ini beberapa faktor yang menyebabkan kecenderungan harga emas kita naik," pungkas Prasetyo, merangkum berbagai faktor yang mempengaruhi dinamika harga emas di Indonesia.
Pernyataan Mensesneg Prasetyo Hadi ini mencerminkan upaya pemerintah untuk menjaga stabilitas psikologis pasar dan meredam spekulasi yang tidak perlu.
Pemerintah mengakui adanya tantangan ekonomi global dan domestik, namun menegaskan bahwa kondisi ekonomi Indonesia secara umum masih stabil dan terkendali.
Meskipun demikian, pemerintah tetap menekankan pentingnya kewaspadaan dan kehati-hatian dalam mengelola perekonomian.
Pemerintah terus memantau perkembangan ekonomi global dan domestik, serta merumuskan kebijakan yang tepat untuk menjaga stabilitas ekonomi dan melindungi kepentingan masyarakat.
Pemerintah juga mengajak masyarakat untuk tidak panik dan tetap rasional dalam menghadapi fluktuasi harga emas.
Menurut dia investasi emas tetap menjadi salah satu pilihan investasi yang menarik, namun masyarakat perlu mempertimbangkan berbagai faktor risiko dan melakukan investasi sesuai dengan profil risiko masing-masing dari produk investasi.
Pernyataan ini diharapkan dapat memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa pemerintah terus memantau dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional di tengah dinamika global yang penuh tantangan.
Baca Juga: Keppres Pembentukan Satgas Negosiasi Tarif AS Belum Terbit, Pemerintah Lagi Koordinasi
Pemerintah juga mendorong masyarakat untuk berinvestasi emas melalui instrumen yang aman dan terpercaya, seperti bullion bank, sebagai bagian dari strategi diversifikasi investasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Prudential Syariah Bayarkan Klaim dan Manfaat Rp1,5 Triliun Hingga Kuartal III 2025
-
Rupiah Melemah, Sentimen Suku Bunga The Fed Jadi Faktor Pemberat
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya