Suara.com - MEXC Ventures, divisi investasi dari bursa kripto global raksasa MEXC, mengumumkan investasi strategis senilai US$200 juta atau setara Rp3,2 triliun ke Triv.
Triv, yang dikenal sebagai salah satu exchange tertua di Indonesia, kini resmi menjadi raksasa baru di kancah Asia Tenggara.
Investasi ini bukan tanpa alasan. Didirikan pada 2015, Triv telah mematrikan reputasinya di Indonesia dengan lebih dari 3 juta pengguna terdaftar. Triv bukan sekadar platform, melainkan sebuah entitas yang menjunjung tinggi kepatuhan regulasi, konsisten menghadirkan inovasi, dan paling penting, mendapatkan tingkat kepercayaan tinggi dari penggunanya.
Salah satu daya tarik utama Triv yang membuat MEXC terpincut adalah kepemilikan lisensinya yang lengkap. Triv memegang serangkaian lisensi komprehensif untuk menjalankan layanan perdagangan spot, staking, dan futures kripto. Yang paling penting, lisensi ini berada di bawah pengawasan ganda, yaitu Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).
Kepatuhan ganda ini menunjukkan komitmen Triv terhadap regulasi, perlindungan pengguna, dan transparansi. Selama lebih dari 10 tahun, Triv telah menjaga rekam jejak yang bersih, fokus pada ketahanan operasional dan kepercayaan pengguna di tengah kondisi pasar yang naik-turun.
Triv saat ini menyediakan akses ke lebih dari 1.000 aset kripto, menjadikannya salah satu platform perdagangan digital paling lengkap di Indonesia. Infrastrukturnya tidak hanya mendukung aset utama seperti BTC dan ETH, tetapi juga pasangan USDT, memecoin, hingga produk pasar saham Amerika Serikat. Fitur terakhir ini memungkinkan investor Indonesia melakukan diversifikasi portofolio dengan lebih mudah.
Gabriel Rey, CEO dan Pendiri Triv, menyambut baik kemitraan ini dengan penuh semangat. "Kemitraan ini akan memungkinkan kami memperluas daftar aset kripto yang tersedia, meningkatkan likuiditas, serta menghadirkan lebih banyak produk inovatif bagi pengguna baru maupun lama," ujar dia dalam keterangannya, Selasa (5/8/2025).
Leo Zhao, Direktur Investasi MEXC Ventures, menjelaskan investasi ini adalah bagian dari fokus strategis mereka di Asia Tenggara. "Indonesia adalah salah satu pasar aset digital paling dinamis dan menjanjikan di kawasan ini. Triv telah membuktikan diri sebagai platform yang patuh regulasi, aman, dan dipercaya oleh penggunanya," kata Leo.
Leo menambahkan, melalui kemitraan ini, MEXC berharap dapat membantu Triv melayani masyarakat Indonesia dengan lebih baik dan mempercepat adopsi aset digital di seluruh negeri. Investasi ini bukan hanya soal uang, tetapi juga tentang potensi jangka panjang yang jelas.
Baca Juga: Data Ekonomi 5,12 Persen Bikin Kaget! Tapi Raut Wajah Sri Mulyani Datar dan Penuh Misteri!
Dengan menggabungkan sumber daya dan praktik inovatifnya bersama Triv, MEXC berambisi mempertahankan posisinya sebagai pelopor industri. Investasi ini menjadi bagian dari misi global MEXC untuk mendorong pertumbuhan pasar aset digital melalui inovasi teknologi dan pelayanan berkualitas tinggi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah