Suara.com - Setelah ditahan imbang Persela beberapa waktu lalu, Putra Samarinda berhasil meraih kemenangan perdana di putaran kedua Liga Super Indonesia. Menjamu Mitra Kukar, Pusam meraih kemenangan tipis 2-1 dalam pertandingan yang digelar Sabtu (24/5/2014).
Berlaga di Stadion Utama Kaltim, Pusam tertinggal lebih dulu di babak pertama. Laga baru berjalan empat menit, Mitra Kukar sudah memecah kebuntuan lewat gol Anandito yang memanfaatkan umpan terobosan Zulham Zamrun. Skor 0-1 bertahan hingga turun minum.
Tertinggal satu gol, pelatih Pusam Nil Maizar mengubah strategi dengan memasukkan tambahan gelandang, Sandi Darma Sute. Penambahan gelandang di lini tengah ternyata cukup jitu. Tujuh menit babak kedua berjalan, tuan rumah berhasil menyeimbangkan kedudukan setelah Sultan Samma menjebol gawang Mitra Kukar.
Memasuki menit 69, situasi pun berbalik. Pusam berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1 . Adalah Ilija Spasojevic yang keluar sebagai penyelamat tuan rumah, dengan memanfaatkan umpan terarah Sandi Darma Sute.
Di sisa waktu pertandingan, laga semakin panas. Permainan keras ditampilkan kedua tim yang berujung dengan pengusiran dua pemain dari dua kesebelasan diusir keluar lapangan. Erick Setiawan di usir di menit 82, sementara Erick Wees Lewis dikeluarkan di masa injuri.
Hingga pertandingan usai, skor 2-1 untuk kemenangan Putra Samarinda tetap bertahan. Dengan tambahan tiga poin, Pusam beranjak ke posisi enam klasemen wilayah timur dengan 14 poin. Sementara Mitra Kukar masih bertengger di posisi runner up.
Usai pertandingan, pelatih Mitra Kukar Stefan Hanson mengaku kecewa atas hasil yang diraih di Stadion Utama Kaltim. Menurut Hanson, kelengahan para pemainnya di babak kedua menjadi penyebab kekalahan mereka.
"Pemain kami lengah pada babak kedua, sementara tuan rumah mampu memanfaatkan kelengahan tersebut dengan sempurna,"jelas Hanson.
Sementara itu di kubu Pusam, Nil mengaku bersyukur dengan pencapaian kedua timnya di putaran kedua ISL. Sebelumnya Pusam berhasil menahan imbang Persela Lamongan di Kandang. Menurut Nil, hasil positif ini merupakan buah dari kerja keras semua pemain.
"Saya ini hanya pelatih, para pemain yang menjadi penentunya, kalau mereka mau dan bekerja keras maka hasil seperti ini tak mustahil bisa kita raih terus dipertandingan berikutnya,"jelas Maizar. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Persebaya vs Arema FC, Jose Gomes: Ini Derbi Terbesar yang Sesungguhnya!
-
Pincang! Liverpool Tanpa Florian Wirtz dan Bradley Lawan Nottingham Forest
-
Hansi Flick Siap Latih Lionel Messi jika kembali ke Barcelona
-
Indonesia Host FIFA Series 2026, Erick Thohir Puji Apresiasi Tanpa Henti FIFA
-
Tampil Jeblok, Jersijap Jepara Pecat Pelatih Mario Lemos
-
Jadwal Pertandingan Liga Italia 22-25 November 2025, Jay Idzes dan Emil Audero Main Kapan?
-
Final IFCPF Asia Oceania Cup 2025: Timnas Indonesia CP Siapkan Strategi Khusus Hadapi Iran
-
Disebut Cari Pelatih Murah untuk Timnas Indonesia, Ini Kata-kata PSSI
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Bukan Batik Malaysia! Timur Kapadze Dapat Hadiah Batik Indonesia dari Sosok Ini