Suara.com - Kolombia berhasi lolos ke babak 16 besar Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam sejarah setelah menaklukan Pantai Gading dengan skor 2-1 di laga kualifikasi Piala Dunia Brasil, yang digelar di Stadion Nasional Brasilia, Kamis (19/6/2014).
Dua gol Kolombia dicetak James Rodriguez dan Juan Quintero di babak kedua, sementara Pantai Gading hanya bisa membalas lewat kaki Gervinho di menit 72.
Setelah bermain malu-malu di babak pertama, Kolombia dan Pantai Gading benar-benar mengeluarkan penampilan terbaiknya di babak kedua laga kualifikasi Piala Dunia di Grup C.
Sepuluh menit pertama babak kedua, Pantai Gading boleh dikatakan bermain lebih menyerang dan berkali-kali menusuk langsung ke jantung pertahanan Kolombia. Hanya saja, aksi Pantai Gading yang digalang Yaya Toure masih membentur pertahanan disiplin Kolombia yang dipimpin oleh Mario Yepes.
Kecuali pada menit 55, sebuah umpan silang matang Toure berhasil menembus dua bek Kolombia dan seharusnya menjadi gol jika saja Wilfried Bonny berhasil menjangkaunya.
Memasuki akhir menit 50an, Kolombia balik melancarkan serangan. Momentum Kolombia dimulai dari akselerasi individu Juan Cuadrado di dalam kotak penalti Pantai Gading, yang diakhiri tembakan kaki kanan keras, tetapi sayang hanya membentur tiang gawang.
Gelombang serangan cepat Kolombia berbuah hasil pada menit 62. Berawal dari tendangan pojok yang diambil Juan Cuadrado, bola berhasil bersarang di dalam gawang Boubacar Barry setelah disundul oleh James Rodriguez.
Ketinggalan satu gol, pelatih Sabri Lamouchi mulai merombank susunan pemainnya. Salamon Kalau masuk memasukkan dua pemain sekaligus, Salomon Kalou dan Mathis Bolly.
Sayang, pergantian pemain itu tidak segera membawa hasil, malah Kolombia yang kembali membobol gawang Barry pada menit 68 lewat kaki Juan Quintero, pemain yang masuk di menit 53 menggantikan Victor Ibarbo.
Gol kedua Kolombia berawal dari kesalahan Didier Zokora yang gagal mempertahankan bola di lini pertahanan sendiri dan berhasil direbut oleh Rodrguez. Bola lalu dengan cepat dialirkan ke kaki Quitero, yang menyelesaikannya menjadi gol dengan sontekan kaki kiri.
Kebobolan dua gol, para pemain pantai gading seperti tersengat listrik dan kembali melancarkan serangan bertubi-tubi. Serangan Pantai Gading berhasil berbuah gol pada menit 72 lewat kaki Gervinho, yang sebelum melepaskan tembakan sempat melewati tiga bek Kolombia.
Tidak ingin kalah, Pantai Gading terus melancarkan serangan. Kedudukan hampir saja imbang 2-2 jika Gervinho berhasil melepaskan tembakan, saat sudah tinggal berhadapan dengan penjaga gawang David Ospina pada menit 91.
Dengan kekalahan itu, nasib Pantai Gading di Piala Dunia Brasil 2014 tergantung pada laga terakhir mereka di Grup C melawan Yunani pekan depan.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
Terkini
-
Ronaldo dan Joao Felix Menggila, Portugal Hancurkan Armenia 5-0
-
Pelatih Makau Puji Setinggi Langit Permainan Timnas Indonesia U-23
-
Erick Thohir Ingatkan Timnas Indonesia U-23 Duel Penentuan Lawan Korea Selatan
-
Tak Lebih Baik, Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia U-23 Tak Takut Lawan Korea Selatan
-
Arkhan Fikri: Harus Mati-matian Lawan Korea Selatan
-
Selamat Tinggal, Manchester United Kirim Andre Onana ke Klub Turki
-
Klasemen Grup J: Timnas Indonesia U-23 di Posisi Kedua, Pepet Korea Selatan
-
Dear Marselino Ferdinan! Pesan Pelatih AS Trencin: Saya Bukan Teman, Gak Boleh Manja
-
Kata-kata Marselino Ferdinan Usai Sah ke AS Trencin, Singgung Pemain Persija
-
Garuda Muda Pesta Gol, Timnas Indonesia U-23 Tempel Ketat Korea Selatan