Suara.com - Lolosnya Kolombia ke babak 16 Besar akhirnya dipastikan setelah pertandingan Jepang vs Yunani yang berkesudahan imbang 0-0. Oleh karenanya, saat mereka yang tampil lebih awal sukses menekuk Pantai Gading 2-1, pelatih dan pemain Kolombia pun tak ingin gembira berlebihan.
"Ini pertandingan yang sangat berat, yang kadang mengingatkanku pada pertemuan Argentina dan Pantai Gading di Piala Dunia (PD) Jerman 2006. (Seperti di laga itu) Kami sudah unggul 2-0, namun mereka, berkat tendangan jarak jauh, masih terus mampu menjaga peluang sampai akhir," tutur pelatih Kolombia, Jose Pekerman, seusai laga tersebut.
"Soal Juanfer (Juan Quintero), kami memang punya skuat yang bervariasi, dan masuknya dia (di babak kedua) membawa lebih banyak kontrol dan akurasi dalam permainan kami," tambahnya.
"Masih terlalu dini untuk bicara (soal kami) menjadi juara grup. Saya rasa Jepang akan memaksimalkan permainan mereka, dan masih akan berusaha lolos dari fase grup saat menghadapi kami nanti," sambungnya.
Ungkapan senada pun disampaikan salah satu bintang Kolombia, James Rodriguez, pencetak gol pertama yang sekaligus menjadi Pemain Terbaik di laga itu. Dia mengaku setuju dengan ungkapan pelatihnya bahwa tim mereka punya pemain-pemain yang kuat.
"Akan mudah bermain jika (tim) Anda punya pemain-pemain yang bagus. Saat Juan (Quintero) masuk, itulah yang terjadi --dia membuat segala seuatu lebih mudah bagi kami. Pertandingan ini lebih berat dari yang sebelumnya, karena Pantai Gading punya pemain lebih bagus (ketimbang Yunani) dan secara fisik lebih kuat. Makanya, kemenangan kami di sini lebih sulit diraih," ujarnya.
"Tentu saja saya senang bisa mencetak gol. Tapi hal paling penting adalah menjalankan peranku bagi tim kami, baik itu dengan menciptakan assist atau juga mencetak gol," sambung pemain tengah yang bermain di AS Monaco tersebut.
Walau demikian, Rodriguez mengaku jadi lebih senang lagi, ketika tahu bahwa gol sundulan yang dibuatnya adalah dengan mengalahkan Didier Drogba --dan juga Didier Zokora-- dalam "duel udara".
"Tak mungkin! Apakah benar itu Drogba yang menjagaku (saat menyundul gol itu)? Ini jelas membuatku lebih senang lagi. Tapi saya sudah cukup senang bisa mencetak gol dan membantu tim kami menang," tandasnya. (FIFA)
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
Terkini
-
Ronaldo dan Joao Felix Menggila, Portugal Hancurkan Armenia 5-0
-
Pelatih Makau Puji Setinggi Langit Permainan Timnas Indonesia U-23
-
Erick Thohir Ingatkan Timnas Indonesia U-23 Duel Penentuan Lawan Korea Selatan
-
Tak Lebih Baik, Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia U-23 Tak Takut Lawan Korea Selatan
-
Arkhan Fikri: Harus Mati-matian Lawan Korea Selatan
-
Selamat Tinggal, Manchester United Kirim Andre Onana ke Klub Turki
-
Klasemen Grup J: Timnas Indonesia U-23 di Posisi Kedua, Pepet Korea Selatan
-
Dear Marselino Ferdinan! Pesan Pelatih AS Trencin: Saya Bukan Teman, Gak Boleh Manja
-
Kata-kata Marselino Ferdinan Usai Sah ke AS Trencin, Singgung Pemain Persija
-
Garuda Muda Pesta Gol, Timnas Indonesia U-23 Tempel Ketat Korea Selatan