Suara.com - Tumbang di laga perdana, Aljazair kembali membuka asa untuk lolos ke babak 16 besar setelah mengalahkan Korea Selatan 4-2. Dengan hasil ini, Serigala Gurun kini menyodok ke posisi dua klasemen sementara Grup H dengan tiga poin.
Mendominasi jalannya pertandingan sejak kick-off Aljazair, beberapa kali mengancam gawang Korsel. Menelurkan sejumlah peluang, Serigala Gurun baru berhasil memecah kebuntuan di pertengahan babak pertama.
Menerima umpan jauh, Slimani yang dikawal dua pemain Korsel menggiring bola dengan cepat sebelum menceploskan bola ke sisi kanan gawang Ksatria Taeguk yang dikawal Jung Ryong di menit 26.
Keunggulan 1-0 bagi Serigala Gurun tidak bertahan lama. Dua menit berselang, gawang Korsel kembali bergetar. Memanfaatkan sepak pojok yang dilepaskan Djabou, Halliche menggandakan keunggulan Aljazair menjadi 2-0.
Tertinggal dua gol, Korsel mencoba bangkit. Anak-anak asuh Hong Myng-Bo beberapa kali mencoba membangun serangan dari sisi lapangan, meski belum membuahkan hasil.
Alih-alih membalas, Korsel kembali kecolongan di menit 38. Mendapat umpan silang mendatar dari Slimani, Djabou yang berdiri bebas tidak terkawal di tengah kotak penalti membawa Serigala Gurun menjauh dengan skor 3-0 yang bertahan hingga turun minum.
Bola bergulir di babak kedua, Korsel langsung menekan. Hasilnya di menit 50, Ksatria Taeguk berhasil memperkecil kedudukan menjadi 3-1 lewat aksi Son Heung Min.
Memasuki menit 62, Aljazair kembali membalas. Lewat kerjasama satu dua cantiknya dengan Feghouli, Brahimi kembali membawa Serigala Gurun menjauh 4-1.
Pertandingan pun berlangsung semakin menarik. Semangat tinggi yang ditampilkan para pemain Korsel lagi-lagi berhasil mengubah papan skor di menit 72. Umpan silang Lee Kun Ho berhasil diteruskan Koo Ja Cheol yang berdiri bebas di depan gawang Rais. Skor berubah 4-2.
Di sisa waktu pertandingan, kedua tim bergantian bertukar serangan. Meski sama-sama berhasil mencipta peluang, kedua tim gagal memaksimalkannya menjadi gol. Skor 4-2 untuk kemenangan Aljazair bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Susunan pemain:
Korea Selatan: Jung; Yong, Hong, Kim, Yoon; Ki, Han, Lee, Koo; Park, Son.
Cadangan: Chang-Soo Kim, Kwak, Hwang, Bo-Kyung Kim, Ha, Keun-Ho Lee, Jong-Woo Park, Shin-Wook Kim, Ji, Seung-Gyu Kim, Joo-Ho Park, Beom-Young Lee.
Aljazair: Rais; Mandi, Bougherra, Halliche, Mesbah; Medjani, Bentaleb; Feghouli, Brahimi, Djabou; Slimani.
Cadangan: Mohamed, Ghoulam, Belkalem, Yebda, Lacen, Ghilas, Soudani, Zemmamouche, Cadamuro, Taider, Mahrez, Mostefa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Faktor X Jadi Fokus Utama Skuat Indonesia Jelang Piala Dunia U-17 2025
-
Rumor Panas! Son Heung-min Bisa Gabung ke AC Milan Lewat 'Klausul Beckham'
-
Kata-kata Jeje Jelekan Eliano Reijnders Bikin Netizen Ngamuk
-
Frenkie de Jong Sebut Bintang Real Madrid Keterlaluan Usai Serang Lamine Yamal
-
Gentleman Versi Erick Thohir: Minta Maaf, Bukan Mundur dari Kursi Ketum PSSI
-
Blunder Jelek-jelekan Eliano Reijnders, Eks Penerjemah Shin Tae-yong Minta Maaf
-
Bek Naturalisasi Malaysia Facundo Garces Pendam Rasa Kecewa
-
Siapa Sangka? Mosquera dan Hincapie Kunci Sukses Arsenal Puncaki Klasemen Liga Inggris
-
Unai Emery Bangga Aston Villa Mampu Bungkam Manchester City
-
Bikin Gaduh Bilang STY Menyesal Soal Eliano Reijnders, Jeje Ungkap Motivasinya