Suara.com - Bangkit di laga terakhir penyisihan grup secara meyakinkan dengan menumbangkan Honduras 3-0, Swiss harus kembali menunjukkan kegigihannya di babak 16 besar Piala Dunia. Keluar sebagai runner up Grup E, Swiss akan menghadapi jawara Grup F, Argentina.
Berhadapan dengan Albiceleste, sejumlah catatan buruk membayangi La Nati. Dari enam kali pertemuan, La Nati belum mampu mematahkan dominasi tim Tango.
Sedangkan di Piala Dunia, pertandingan Selasa (1/7/2014) malam akan menjadi pertemuan kedua. Di pertemuan pertama kedua kubu di Piala Dunia, Swiss sebelumnya pernah ditumbangkan Argentina 2-0 di Piala Dunia 1966.
Namun, catatan tersebut bisa saja berubah di Arena de Sao Paulo jika pelatih Ottmar Hitzfeld dapat kembali membuat timnya tampil mengejutkan seperti saat melumat Honduras.
Menghadapi Argentina, formasi 4-2-3-1 yang terbukti efektif di laga sebelumnya, bisa jadi kembali diterapkan Hitzfeld. Dengan mengandalkan Xherdan Shaqiri yang mencetak hattrick di Manaus. Di babak 16 besar, Hitzfeld hanya kehilangan Mario Gavranovic yang dipulangkan akibat cedera.
Sedangkan di kubu Albiceleste, hanya nama Sergio Aguero yang kemungkinan besar tidak akan diturunkan dalam laga ini terkait cedera yang membekap punggawa Manchester City tersebut.
Untuk menggantikan Aguero, pelatih Alejandro Sabella bisa jadi memasukkan nama Rodrigo Palacio ataupun Ezequiel Lavezzi. Baik Palacio ataupun Lavezzi, akan lebih banyak bermain di sayap kanan sebagai penggedor sekaligus penyuplai bola bagi Lionel Messi yang akan beradu ketajaman dengan Shaqiri di laga tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Akibat Kartu Merah, Calvin Verdonk Dapat Hukuman Larangan Main 2 Pertandingan
-
Bukan Donnarumma, Gennaro Gattuso Pilih Vicario Jadi Kiper Italia Lawan Moldova
-
JIS Lagi Jelek Takut Viral, Alasan Persija Pilih Tampil di Solo Saat Laga Kandang
-
PSIM Yogyakarta Panggil Pulang 2 Pemain dari TC Timnas Indonesia U-22, Kenapa?
-
Orang Suku Indian Ini Punya Mimpi Bawa 'Negeri Orang Jawa' Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Tinggalkan Persib Bandung, Eliano Reijnders Kangen Gabung PEC Zwolle
-
Siapa Pelatih Timnas Indonesia U-20? Erick Thohir Bakal Tunjuk Sosok Ini
-
Setelah Mathew Baker, Timnas Indonesia Berpotensi Tikung Australia untuk Amankan Pemain Keturunan
-
MU Siap Lepas Jadon Sancho Gratis, Dortmund Siap Sambut Si Anak Hilang
-
Here We Go! Barcelona Siapkan Dana Rp1,15 Triliun Demi Bajak Harry Kane