Suara.com - Pihak klub Manchester United (MU) mengonfirmasi bahwa mereka harus mengalami penurunan pendapatan (revenue) sebesar 9,9 persen di triwulan pertama tahun fiskal 2015 ini.
Hasil tersebut menjadi yang pertama di Liga Primer Inggris musim ini, serta merupakan akibat dari musim mengecewakan MU sebelumnya di bawah manajer David Moyes di mana mereka harus gagal lolos ke Liga Champions. Sejak itu, MU pun telah menggelontorkan uang untuk menambah amunisi baru di timnya, demi kembali mampu bersaing di papan atas.
Meski demikian, nyatanya sejauh ini hasilnya bisa dikatakan belum terlihat. Hingga pada Selasa (18/11/2014), pihak MU pun melaporkan bahwa ada penurunan dalam pendapatan secara keseluruhan di periode tiga bulan hingga akhir September lalu, dari 98,5 juta pound sterling (sekitar Rp1,87 triliun) di periode sama musim sebelumnya menjadi "hanya" 88,7 juta pound (Rp1,68 triliun) saja.
Secara lebih detail dilaporkan bahwa pendapatan baik dari sisi iklan, hak siar, hingga pemasukan dari pelasanaan pertandingan, semua mengalami penurunan jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.
MU sendiri disebut menargetkan pendapatan total di tahun fiskal 2014-2015 ini bisa mencapai antara 385-395 juta pound (Rp7,3-7,5 triliun), dengan EDITDA diprediksi bisa mencapai antara 90-95 juta pound (Rp1,7-1,8 triliun). Namun dengan pendapatan yang menurun di triwulan awal ini, bisa jadi target itu akan disesuaikan kembali.
Sementara itu, mewakili pihak MU, Executive Vice Chairman Ed Woodward pun mengungkapkan bahwa ada kemungkinan klub tersebut tidak akan terlibat dalam pembelian di bursa transfer musim dingin (Januari 2015) mendatang. [Soccerway]
Berita Terkait
-
Ruben Amorim Hijrah ke Benfica?
-
Yuk Bisa Yuk, Manchester United Masih Bisa Main Bagus di Bawah Ruben Amorim, Asal...
-
Nantang Nih! Manchester United Berani Nggak Pecat Ruben Amorim
-
Bocoran Orang Dalam, Manajemen Man United Sudah Tentukan Nasib Ruben Amorim
-
Manchester United Tenggelam di Derby, City Menang 3-0, Amorim Makin Disorot karena Taktik Lemah
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Media Inggris Soroti Perubahan Taktik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
-
Pemain Belakang Timnas Indonesia Bikin Heboh Pekan Ini: Audero hingga Pattynama Tampil Gahar!
-
Lion City Sailors Siap Tempur, Aleksandar Rankovic Soroti Pemain Asing Persib Bandung
-
Bojan Hodak Sebut Lion City Sailors Difavoritkan, Aleksandar Rankovic: Kami dalam Tekanan
-
Pelatih Keturunan Belitung Terancam Dipecat Ajax Gara-gara Inter Milan
-
Persik Kediri Soroti Kokohnya Pertahanan Bhayangkara Presisi Lampung FC
-
Jejak Panjang Kontroversi Ma Ning, Wasit Laga Irak vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Laga Perdana ACL Two 2025/2026, Luciano Guaycochea Ingin Berikan Kemenangan untuk Bobotoh
-
FIFA Buka Suara Usai Erick Thohir Jadi Menpora, Masih Boleh Jadi Ketua Umum PSSI?
-
Media Belanda Bahas 3 Pelatih Kincir Angin di Klub Indonesia: Sosok Terlupakan