Suara.com - Liverpool dan AS Roma telah dipastikan tersingkir di Liga Champions musim ini. Wakil Inggris dan wakil Italia itu hanya menempati urutan ketiga klasemen akhir di grup masing-masing.
The Reds yang menjadi unggulan Grup B bersama Real Madrid kalah bersaing dengan El Real dan FC Basel. Sementara AS Roma yang menghuni Grup E harus mengakui keunggulan Bayern Munich dan Manchester City.
Berikut 5 persamaan Liverpool dan AS Roma di Liga Champions:
1. Liverpool dan AS Roma lolos ke fase grup Liga Champions musim ini setelah menjadi runner up di liga domestik. The Reds menjadi runner up Liga Premier di bawah Manchester City, sementara il Lupi berada di bawah Juventus yang menjadi juara Serie-A musim lalu.
2. Kedua tim sama-sama mengawali laga fase grup dengan meraih poin sempurna di kandang. Liverpool mengalahkan PFC Ludogorets 2-1 di Anfield, Rabu (17/9/2014). Sehari kemudian, AS Roma menghajar CSKA Moskow 5-1 di Stadion Olimpico, Kamis (18/9/2014).
3. Kedua tim sama-sama gagal meraih kemenangan di laga penentu dalam memperebutkan tiket ke babak 16 besar yang digelar di kandang. Liverpool ditahan imbang FC Basel 1-1 di Anfield, Rabu (10/12/2014), sementara Roma ditumbangkan Manchester City 0-2 di Stadion Olimpico, Kamis (11/10/2014).
4. Di klasemen akhir fase grup, kedua tim sama-sama mengumpulkan 5 poin dari 6 laga. Kedua tim sama-sama membukukan catatan 1 kali menang, 2 kali seri dan 3 kali kalah.
5. Kedua tim akan melanjutkan kiprah mereka di Liga Europa setelah hanya menempati posisi 3 di grup masing-masing. Skuad Brendan Rodgers berada di urutan ketiga Grup B, sementara anak asuh Rudi Garcia menghuni posisi 3 Grup E.
Berita Terkait
-
Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
-
Emil Audero Kebobolan Tiga Gol, Pelatih Cremonese Tetap Bangga
-
Emil Audero Gemilang, Tapi Roma Tetap Pulang dengan Tiga Poin
-
Dipermalukan Nottingham Forest, Liverpool Setara Tim Zona Degradasi
-
Harry Kane Bertekad Bikin Arsenal Kembali 'Membumi' di Liga Champions
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
-
Ragnar Oratmangoen Bawa FCV Dender Pecah Telur, Satu Pelatih Jadi Pengangguran
-
Inter Tumbang di Derby della Madonnina, Cristian Chivu: Nyakitin dan Bikin Trauma
-
Mikel Arteta Merinding! Eberechi Eze Cetak Hattrick Pertama Arsenal Sejak 1978
-
Emil Audero Kebobolan Tiga Gol, Pelatih Cremonese Tetap Bangga
-
ET Minta Timnas Indonesia Maksimalkan FIFA Series, tapi Siapa Pelatihnya?
-
Timur Kapadze: Bukan Timnas Indonesia yang Lemah
-
Emil Audero Gemilang, Tapi Roma Tetap Pulang dengan Tiga Poin
-
Arsenal Libas Tottenham 4-1, The Gunners Makin Kokoh di Puncak Klasemen
-
AC Milan Tumbangkan Inter: Pulisic Bersinar, Maignan Jadi Pahlawan