Suara.com - Manajer Manchester City Manuel Pellegrini tetap mempertahankan keputusan taktiknya saat melawan Barcelona di leg pertama babak 16 besar Liga Champion. Pellegrini memilih memainkan dua striker ketika dikalahkan Barca 1-2.
Pellegrini bermain dengan memasang Sergio Aguero dan Edin Dzeko di lini depannya dalam formasi 4-4-2 saat menjamu Barca di Etihad Stadium bulan lalu, daripada memilih untuk menambah pemain gelandang ddalam skuatnya.
Keputusan Pellegrini memainkan formasi tersebut mendapatkan kritikan karena memberikan keleluasan bagi Barca untuk mendominasi pertandingan, mereka juga bisa menang dengan margin yang lebih lebar.
Meski demikian, Pellegrini tetap mempertahankan keputusannya tersebut. "Saya tidak setuju bahwa kami memiliki masalah taktik karena kami memainkan dua striker (di leg pertama,' kata manajer City ini seperti dilansir Soccernet.
"Barca bermain dengan tiga striker. Real Madrid bermain juga dengan tiga striker (melawan Schalke). Saya rasa saya tak membuat kesalahan karena satu hal atas apa yang Anda inginkan dan lain halnya apa yang kami lakukan, ini hal berbeda," tegas Pellegrini.
Namun, Pellegrini mengakui bahwa mereka harus bermain dengan lebih baik di Camp Nou jika mereka ingin lolos ke perempat final. "Mungkin bermain dengan dua striker kami harus bekerja lebih baik mencoba memainkan bola," ujarnya.
"Anda tidak akan pernah memiliki lebih dari penguasaan Barcelona karena mereka bermain seperti itu, tapi ketika kita memiliki bola kita harus melakukannya lebih baik dan harus berbahaya, karena mereka memiliki masalah di pertahanan."
"Kedua, Anda harus bermain dengan banyak intensitas dan juga kecepatan tinggi sepanjang 95 menit, dan Anda harus memiliki kepribadian untuk pergi bermain dari awal. Salah satu yang penting adalah gaya permainan yang akan kami mainkan," tukasnya.
Berita Terkait
-
Bintang Bayern Luis Diaz Dilarang Tampil Tiga Pertandingan Liga Champions Usai Kartu Merah
-
Lelah dan Sudah Tak Bergairah, Mantan Gelandang Manchester City Putuskan Pensiun
-
Cedera Otot Paha, Eder Militao Harus Menepi Selama 2 Pekan
-
Tak Betah di Penjara Artis, Eks Real Madrid Robinho Merengek Minta Pindah
-
Janji Kampanye Calon Presiden Barcelona: Erling Haaland Bakal ke Nou Camp
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Hasil Persebaya Surabaya vs Arema FC, Drama Gol Bunuh Diri dan Kartu Merah
-
Hadapi Lawan Lintas Benua, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Manfaatkan FIFA Series
-
Thomas Frank Fokus Rekor Tandang Tak Terkalahkan Demi Amankan 3 Poin Penting
-
Bintang Bayern Luis Diaz Dilarang Tampil Tiga Pertandingan Liga Champions Usai Kartu Merah
-
Mikel Arteta Minta Arsenal Tampil yang Terbaik untuk Kalahkan Tottenham
-
Wajib Menang! Arsenal Siap Kalahkan Tottenham di Emirates Jaga Puncak Klasemen
-
Fabio Lefundes Siapkan Taktik Rahasia, Borneo FC Bertekad Kalahkan Madura United di Segiri
-
Borneo FC vs Madura United, Ujian Berat Pesut Etam Pertahankan Rekor Sempurna Super League
-
Ledakan Peserta MLSC Jakarta, Sinyal Kuat Peningkatan Sepak Bola Putri Ibu Kota
-
Siap Tempur! Bek Arema Rifad Marasabessy Tidak Gentar Atmosfer Gelora Bung Tomo Lawan Persebaya