Suara.com - Spanyol gagal membalas kekalahan memalukan di Piala Dunia 2014 saat menantang Belanda di Stadion Amsterdam ArenA, Rabu (1/4) WIB. Spanyol kembali takluk, kali ini dengan skor 0-2 di tangan Belanda.
Berbekal kemenangan besar 5-1 atas Spanyol di Piala Dunia 2014 lalu, tuan rumah Belanda langsung tancap gas sejak laga dimulai. Namun, saat laga berjalan empat menit, justru tim tamu yang membuat peluang. Namun usaha Cesc Fabregas harus terhenti karena offside.
Hanya berselang dua menit, Belanda menggebrak lewat Memphis Depay. Beruntung buat Spanyol, David De Gea dengan mudah mengamankan sepakan Depay.
Duel berjalan sengit karena kedua kubu slih berganti melancarkan tekanan. Gol pun tercipta pada menit ke-13.
Kegagalan Spanyol mengamankan skema tendangan pojok membuat Stefan De Vrij mudah menceploskan bola ke dalam gawang lewat tandukannya.
Belum lepas dari keterkejutan, Spanyol kembali mendapati gawang mereka kebobolan pada menit ke-16. Menerima umpan dari Depay, Davy Klaassen melepaskan tembakan keras. De Gea berhasil mematahkan usaha pertama, namun tak berdaya saat Klaassen menyambar bola muntah.
Kebobolan dua gol cepat, Spanyol kehilangan kendali. Tuan rumah mendominasi penuh permainan. Meski sempat menekan, Spanyol gagal mengancam gawang tuan rumah hingga babak pertama selesai.
Di babak kedua, Belanda hampir membuat gol ketiga jika Martin Indi yang tak terkawal bisa mengarahkan sudulannya.
Menit ke-55, Belanda lagi-lagi membuang peluang. Kali ini De Gea mampu mengagalkan usaha Depay. Belanda terus coba menekan.
Spanyol mencoba peruntungan pada menit ke-60. Namun, bola sepakan Gerard Pique masih bisa dimentahkan kiper Belanda Johannes Vermeer.
Setelah satu jam bertarung, Spanyol mulai lebih banyak menguasai bola. Menit ke-70, wasit menganulir gol Spanyol. David Silva yang mudah memasukkan bola ke gawang Belanda dinilai dalam posisi offside.
Meski mulai banyak menguasai bola, Spanyol selalu gagal menembus pertahanan Belanda. Situasi ini membuat pemain Spanyol mulai frustrasi.
Jelang akhir laga, Spanyol nyaris menipiskan kedudukan. Tapi, Alvaro Morata hanya mengirimkan bola ke sisi gawang. Skor 2-0 buat tuan rumah bertahan hingga laga usai.
Berita Terkait
-
Jay Idzes Gusur 2 Bek Inter Milan!
-
5 Pemain Belanda yang Cuma Jadi Penonton di Piala Dunia 2022, Ada Penggawa Manchester United
-
3 Pemain Belanda Keturunan Indonesia yang Nyaris Raih Gelar Piala Dunia 2010
-
Inter Milan Bahas Kontrak Baru Milan Skriniar Pekan Depan
-
Inter Milan Mulai Pembicaraan Perpanjangan Kontrak Stefan de Vrij
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Jordi Alba Pensiun, Lionel Messi: Siapa Sekarang yang Akan Kasih Umpan ke Saya
-
3 Era Emas Persija Jakarta: Dari Perserikatan hingga Lahirnya Young Tiger
-
Akses Alternatif Nonton Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: Live Streaming Kick Off Malam Ini
-
3 Aspek yang Bikin Timnas Indonesia Tekuk Arab Saudi Menurut Media Inggris
-
3 Senjata Rahasia Timnas Indonesia untuk Hancurkan Arab Saudi di Jeddah
-
Mata Berkaca-kaca, Ole Romeny: Dia Tak Sempat Melihat Saya Berseragam Merah Putih
-
Eks Pemain Liga Malaysia Doakan Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Bikin Geleng-geleng, Apa Alasan Laga AC Milan vs Como Digelar di Australia?
-
Barcelona Bersitegang dengan PSSI-nya Spanyol Gegara Cedera Lamine Yamal
-
Eduardo Almeida Dipecat Semen Padang