Suara.com - Manajemen PSMS Medan terpaksa "memulangkan" para pemain dan pelatihnya setelah hingga saat ini tidak ada kejelasan kapan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia akan digelar.
"Awalnya kita sempat mempertahankan pemain, namun teryata kondisi itu tidak dapat terus dipertahankan, apalagi jadwal kompetisi tidak jelas dan PSSI masih dibekukan," kata CEO PSMS Sunardi di Medan, Jumat.
Ia mengatakan setelah melakukan evaluasi terhadap perkembangan tim maupun sepak bola di Indonesia, maka manajemen mengambil kebijakan untuk memulangkan semua pemain dan pelatih.
Hal ini dilakukan agar biaya operasional PSMS tidak semakin membengkak dan dapat menghemat biaya karena jadwal pertandingan yang telah ditungu-tunggu tak kunjung tiba untuk melakoni pertandingan.
Lebih lanjut ia menuturkan, draf pemutusan kontrak telah dibuat oleh sekretaris club dan segera ditandatangani oleh Ketua Umum PSMS, Indra Sakti Harahap.
Dengan demikian, kontrak pemain sementara diputus sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Jika Divisi Utama bergulir, pihak manajemen kembali memanggil para pemain dan pelatih, selanjutnya membuat kontrak yang baru lagi.
Menurut dia, dengan diputusnya kontrak tentunya para pemain libur latihan dan kesempatan itu harus dimanfaatkan para pemain untuk kembali ke asalnya masing-masing, sehingga dapat berkumpul dengan keluarga.
Bagi pemain yang diliburkan diharapkan untuk terus melakukan latihan ditempatnya masing-masing, sehingga PSMS tetap siap jika secara tak terduga PSSI dan PT Liga Indonesia menggelar kompetisi.
Namun, selama status tim libur dengan adanya pemutusan kontrak, para pemain tidak mendapat gaji.
"Selama libur pemain tidak digaji. Pemain pun mengerti kondisi saat ini. Kondisi memang sulit dan kami mengerti kehidupan sebagai pemain sepak bola. Bagaimana pemain yang mengantungkan hidupnya di sepak bola, apalagi pemain yang sudah berumah tangga," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
BRI Super League: Takluk dari Persib, Pelatih Persebaya Isyaratkan Evaluasi
-
Persib vs Persebaya Tertunda Gegara GBLA Banjir: Stadion Rp545 M, Pernah Jadi Kolam Ikan
-
Jor-Joran di Bursa Transfer, Orientasi Persib Bandung Seharusnya Bukan Lagi Liga Domestik
-
Pemainnya Dipanggil Timnas Indonesia, Pelatih Persija Berikan Dukungan
-
Kondisi Belum Stabil, 3 Agenda Sepak Bola Dalam Negeri Kini Dalam Ancaman! Sudah Tahu?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Lion City Sailors, Duo Timnas Indonesia Full Main?
-
Prediksi Persib Bandung vs Lion City Sailors, Sudah Harus Mati-matian di Awal
-
Jam Berapa Siaran Langsung Persib Bandung vs Lion City Sailors di ACL Two?
-
Media Inggris Soroti Perubahan Taktik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
-
Pemain Belakang Timnas Indonesia Bikin Heboh Pekan Ini: Audero hingga Pattynama Tampil Gahar!
-
Lion City Sailors Siap Tempur, Aleksandar Rankovic Soroti Pemain Asing Persib Bandung
-
Bojan Hodak Sebut Lion City Sailors Difavoritkan, Aleksandar Rankovic: Kami dalam Tekanan
-
Pelatih Keturunan Belitung Terancam Dipecat Ajax Gara-gara Inter Milan
-
Persik Kediri Soroti Kokohnya Pertahanan Bhayangkara Presisi Lampung FC
-
Jejak Panjang Kontroversi Ma Ning, Wasit Laga Irak vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026