Suara.com - Sukses mengunci scudetto dan mengakhiri penantian panjang untuk meraih Coppa Italia yang sudah berlangsung selama dua dekade, Juventus juga menandai kebangkitan klub Italia di Liga Champions.
Seperti diketahui, di lima musim terakhir, belum satupun klub Serie A menjuarai kompetisi kasta tertinggi benua biru tersebut.
Terakhir kali wakil Italia merajai Eropa adalah di musim 2009/10. Yaitu saat Inter Milan mengalahkan Bayern Munich 2-0 di partai final.
Kemenangan Inter saat itu tidak hanya mengukuhkannya sebagai tim terkuat di Eropa. Di musim itu, Inter juga tercatat sebagai klub Italia pertama yang merengkuh gelar treble.
Inter meraih tiga trofi sekaligus di tahun 2010 lalu. Di bawah kepemimpinan Jose Mourinho, Inter sukses meraih trofi Serie A, Coppa Italia dan Liga Champions.
Seperti halnya Inter, musim ini Juve tidak hanya menandai kebangkitan tim Italia di Eropa, tapi juga berpeluang besar untuk mengulang sukses kompatriotnya tersebut dengan meraih treble.
Setelah mengunci trofi Serie A di kandang Sampdoria pada 3 Mei lalu, pelatih Juve Massimiliano Allegri mempersembahkan trofi bagi klub asal Turin usai mengalahkan Lazio di final Coppa Italia dengan skor 2-1.
Kemenangan di Stadio Olimpico, Kamis (21/5/2015) dini hari WIB, membuka jalan bagi sang allenatore mewujudkan mimpi La Vecchia Signora meraih treble musim ini jika mampu mengalahkan raksasa Spanyol, Barcelona di Berlin.
Bagi klub, treble akan menjadikan Juventus sebagai klub Serie A kedua yang berhasil meraih tiga trofi dalam satu musim setelah Inter Milan.
Sementara bagi Allegri, selain menjadi prestise tersendiri dalam karir kepelatihannya, meraih treble akan membawanya sejajar dengan Jose Mourinho, Jupp Heynckes (Bayern Munich) dan Josep Guardiola (Barcelona).
Mampukah Allegri disejajarkan dengan tiga pelatih terbaik di jagad sepak bola tersebut dengan menyempurnakan kebangkitan klub Italia di Eropa? Jawabnya akan tersaji di Olympiastadion, 7 Juni mendatang.
BACA JUGA:
Ini yang Harus Dilakukan Juventus Jika Ingin Singkirkan Barcelona
Amankan Piala Raja, Ini Target Barca Selanjutnya
Foto: Barcelona Koleksi Trofi Copa Del Rey ke-27
Eks Punggawa MU Gantung Sepatu
Pertahankan Piala FA, Bukti Arsenal Bermantal Juara
Tag
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Dibungkam Tuan Rumah 0-2, Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali dari SEA Games 2025
-
Kevin Diks Akui Ngobrol Soal Indonesia dengan Jenson Seelt, Dibujuk Gabung?
-
Tanpa Rodri dan Doku, Manchester City Pincang Hadapi Brentford di Perempat Final Piala Liga
-
Singgung Ivar Jenner hingga Dion Markx, Sumardji Merasa Ada yang Aneh
-
Demi Timnas Indonesia, John Herdman Abaikan Honduras?
-
Jadwal Timnas Futsal Putri Indonesia vs Vietnam di Final SEA Games 2025, Berburu Emas Perdana
-
Rumor Giovanni van Bronckhorst ke Timnas Indonesia Ditanggapi Sinis Publik Belanda
-
PSSI Kembali Gunakan 'Metode' Shin Tae-yong untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Vietnam di SEA Games 2025 Sore Ini!
-
Trauma Kluivert, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung Tunjuk Pelatih Timnas Indonesia