Suara.com - Manajemen Arema Cronus Indonesia Malang mencoret dua pemain asingnya. Kedua pemain itu adalah Sengbah Kennedy dan Yao Ruddy.
General Manajer Arema Ruddy Widodo di Malang, Kamis (30/7/2015), mengakui jika kedua pemain asing asal Liberia tersebut telah diputus kontraknya karena dinilai minim kontribusi terhadap tim asuhan Suharno tersebut.
"Berdasarkan masukan dan rekomendasi dari tim pelatih, kami putuskan kerja sama dengan kedua pemain itu," ucapnya.
Menurut Ruddy, pemutusan kontrak atas kedua pemain asal Liberia tersebut murni karena faktor teknis karena keduanya minim kontribusinya pada tim. Kennedy jarang mengikuti latihan dengan alasan masih dibekap cedera cukup parah. Yao Ruddy pun juga demikian.
Bahkan, lanjutnya, pada latihan pedana setelah libur panjang Lebaran, keduanya juga absen latihan karena cedera akibat terkena sabit.
Selain alasan teknis, pemutusan kontrak keduanya juga disebabkan ketidakjelasan kompetisi dan dunia persepakbolaan di Tanah Air, padahal pemain masih mendapatkan gaji dari manajemen, meski tidak penuh.
Ia mengakui tanggungan gaji 25 persen bagi pemain tersebut juga menjadi alasan pemutusan kontrak, karena cukup memberatkan manajemen. Berbeda dengan kedua pemain asing asal Liberia itu, pemain asing lainnya, yakni Fabiano Beltrame masih tetap dipertahankan karena sumbangsihnya pada tim cukup besar.
Selama vakumnya kompetisi di Tanah Air, tim Arema masih tetap dipertahankan, meski gaji pemain yang dibayarkan hanya 25 persen dari gaji normal.
Untuk mengisi kekosongan kompetisi resmi, saat ini Arema sedang mengikuti turnamen SoJC di Banyuwangi bersama empat tim lainnya, yakni Persebaya, Bali United, Tim Garuda U-23, serta Persewangi Banyuwangi. (Antara)
Tag
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Bayern Muenchen Lumat Hamburger SV Lima Gol Tanpa Balas di Allianz Arena Liga Jerman
-
Juventus Tumbangkan Inter Milan 4-3 Lewat Drama Gol Larut Vasillije Adzic di Liga Italia
-
Hasil Liga Inggris: Bournemouth Kejutan Besar, Newcastle Raih Kemenangan Tipis
-
Calvin Verdonk Dipastikan Fit, Bisa Starter Lille Hadapi Toulouse di Ligue 1 Prancis
-
Real Madrid Kalah Jumlah Pemain, Tetap Kunci Kemenangan Penting Lawan Real Sociedad di Liga Spanyol
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?
-
Siapa Wasit Manchester City vs Manchester United? Jejak Kontroversi Taylor dan Brooks
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara
-
Siapa Wasit Juventus vs Inter Milan? Si Pembawa Hoki La Beneamata