Suara.com - Rabu (9/3/2016) dini hari WIB, leg kedua babak 16 besar Liga Champions akan digelar di Santiago Bernabeu. Real Madrid akan menjamu wakil Serie A, AS Roma.
Di leg pertama yang berlangsung di Stadion Olimpico Roma, tim besutan Zinedine Zidane menang telak dengan dua gol tanpa balas. Artinya, Madrid yang hanya membutuhkan hasil imbang dalam laga ini lebih berpeluang merebut tiket ke babak perempat final.
Berdasarkan statistik dan materi pemain, di atas kertas Real Madrid jelas lebih diunggulkan. Apalagi sejumlah pemain yang sebelumnya cedera, dalam laga ini sudah bisa ambil bagian. Diantaranya adalah Gareth Bale.
Dalam laga ini Bale kemungkinan besar diturunkan sebagai starter oleh Zidane. Meski baru saja pulih dari cedera, Zidane tampaknya siap mengambil resiko dengan menurunkan winger asal Wales tersebut menyusul masih cederanya Karim Benzema.
Mengusung formasi 4-3-3, James Rodriguez sepertinya akan dipasangkan bersama Bale dan Cristiano Ronaldo di lini depan. Harapan Zidane tentu hanya satu, yaitu ketajaman di lini depan seperti saat membantai Celta Vigo akhir pekan kemarin.
Di lini tengah, komando tampaknya tetap diserahkan kepada Luka Modric. Bersama Toni Kroos dan Isco, Modric akan memainkan peran penting dalam menentukan tempo permainan Los Galacticos.
Sedangkan di lini belakang, quartet ganas Los Blancos- Sergio Ramos, Pepe, Marcelo, dan Daniel Carvajal- bakal menjadi benteng tangguh bagi para penyerang I Giallorossi.
Di kubu tim tamu, untuk bisa lolos ke fase gugur berikutnya kemenangan 0-3 di Bernabeu menjadi harga mati bagi pelatih Luciano Spalletti. Kebobolan dua kali di kandang, dalam pertandingan ini Roma tidak boleh kecolongan untuk menjaga peluang.
Menghadapi Madrid di depan publiknya sendiri, meraih kemenangan tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan bagi Spalletti. Tapi Spalletti tampaknya sudah paham betul akan situasi sulit yang dihadapkan padanya.
Bermain terbuka menghadapi Madrid di Bernabeu, tentu bukanlah pilihan bijak mengingat timnya tidak boleh kebobolan jika ingin menjaga peluang lolos. Artinya, pertahanan wajib dijaga dengan ketat.
Kemungkinan besar dalam pertandingan ini Spalletti akan menekankan pada pertahanan dan melancarkan serangan balik secepat kilat saat ada kesempatan. Untuk itu, formasi 4-2-3-1 tampaknya akan diterapkan dalam laga ini.
Mampukah I Giallorossi membalikkan keadaan di Bernabeu? Atau justru taring Serigala Ibu Kota kembali dipatahkan pasukan Zinedine Zidane? Kita tunggu saja.
Berita Terkait
-
Mikel Arteta ke Real Madrid atau Barcelona? Pengamat Nilai Pelatih Arsenal Punya Opsi Hengkang
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Klasemen Liga Europa 2025/26: Lyon Kokoh di Pucuk, Lille Terperosok, AS Roma Panen Gol
-
Kylian Mbappe Masih Cedera, Diragukan Bisa Tampil Lawan Alaves
-
AS Roma Kandaskan Celtic 3-0 di Liga Europa 2025/26, Evan Ferguson Gacor
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Gagal Total di SEA Games 2025, Peran Zainudin Amali di PSSI Jadi Sorotan Tajam
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
Minus Bojan Hodak, Begini Kondisi Skuat Persib Jelang Lawan MU: Tetap Usung Misi 3 Poin
-
Lalui Perjalanan Tak Biasa ke Kandang MU, Marc Klok Akui Capek tapi Mau Menang
-
Enzo Maresca Ngamuk Usai Chelsea Menang, Sebut 48 Jam Terburuk, Ada Apa?
-
Panas! Setelah Mohamed Salah, Jamie Carragher Kini Serang Eks Bek Manchester United
-
Rapor Kevin Diks Usai Lakukan Blunder Lagi, Wolfsburg Hancurkan Gladbach
-
Torino Tumbangkan Cremonese, Begini Rapor Emil Audero: 5 Kali Penyelamatan Gemilang
-
Statistik Membuktikan: Peran Vital Jay Idzes Jelang AC Milan vs Sassuolo
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Raih Tiga Poin Dramatis