Suara.com - Kegagalan Bayern Munich ke final Liga Champions musim ini tidak membuat Pep Guardiola putus asa. Guardiola mengungkapkan dirinya tetap bangga dengan pasukannya yang telah berjuang maksimal melawan Atletico Madrid.
Bayern gagal lolos ke final setelah kalah produktivitas gol tandang dari Atletico. Hal itu setelah Franck Ribery dan kawan-kawan hanya menang 2-1 di leg kedua semifinal di Allianz Arena, Selasa (3/5/2016) atau Rabu dini hari WIB.
Dengan demikian, agregat kedua tim pun menjadi 2-2. Meski agregatnya seri, namun Atletico yang berhak ke partai puncak yang akan dimainkan 28 Mei mendatang di Stadion San Siro, Milan, Italia, menyusul keunggulan gol tandang.
"Saya tetap bangga dengan tim saya," kata Guardiola, 45 tahun. "Kami telah bermain sangat baik di babak kedua di Madrid--leg pertama--dan dalam pertandingan di Allianz Arena."
"Kami telah bermain sangat baik melawan Juventus, Benfica, dan Atletico. Dengan semua fakta itu saya pun bisa tetap tidur dengan cukup nyenyak," sambungnya.
Dengan tersingkir dari arena Liga Champions, maka kini peluang Bayern meraih trofi hanya tinggal dua, yakni Bundesliga dan Piala Jerman.
Guardiola pun diharapkan bisa memaksimalkan peluang tersisa itu mengingat musim depan dia akan menangani Manchester City. Posisi Guardiola nantinya akan digantikan mantan pelatih Real Madrid, Chelsea, dan AC Milan, Carlo Ancelotti.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Hasil BRI Super League: JIS Masih Angker, Persija Jakarta Ditahan Imbang Bali United
-
FC Twente Krisis Bek tapi Pelatih Dilarang Mainkan Mees Hilgers
-
Son Heung-min Cetak Rekor Gol Tercepat Ketiga dalam Sejarah Los Angeles FC
-
Pelatih Timnas Putri U-16 Puji Kualitas Bibit Sepak Bola Putri di Bekasi
-
Tutup TC di Bulgaria dengan Kekalahan, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Akui Banyak Kekurangan
-
Pemain Keturunan Buangan Juventus Disanjung Habis-habisan Media Italia
-
Sapu Bersih Empat Laga, Borneo FC Duduki Puncak Klasemen Sementara BRI Super League
-
Jose Mourinho hingga Erik ten Hag Masuk Kandidat Pelatih Baru Timnas China
-
Debut Manis, Federico Barba Kini Fokus Antar Persib Bandung Berjaya di Asia
-
Peter de Roo Bongkar Alasan Persis Solo Dibungkam Persijap Jepara