Suara.com - Pelatih Sriwijaya FC Widodo Cahyono Putro mengatakan akan mengubah sedikit komposisi pemainnya. Hal itu menjadi evaluasi Widodo setelah skuatnya ditahan imbang 2-2 Persela Lamongan pada laga di Palembang, Kamis (21/7/2016).
"Saya akan ubah sedikit, bisa dirotasi atau mengubah posisi pemain di lapangan. Ini berdasarkan hasil evaluasi laga kemarin," ungkap Widodo di Palembang, Jumat (22/7/2016).
Ia mengatakan, perubahan komposisi pemain ini untuk mengatasi penurunan performa tim jika dibandingkan laga-laga sebelumnya. Hanya saja, siapa pemain yang akan dirotasi masih dalam perdebatan dengan anggota tim pelatih lainnya.
"Persoalannya, ada suatu posisi yang harus diganti, tapi apakah penggantinya siap. Ini masih dicarikan mana yang terbaik, mempertahankan yang lama atau menurunkan darah segar," ujar mantan pelatih Gersik United ini.
Ia tidak membantah bahwa kegagalan tim meraih poin penuh pada laga melawan Persela itu sangat disayangkan. Apalagi, gol kedua Persela tercipta menjelang akhir babak kedua lantaran pemain lawan mampu menjalankan strategi serangan balik yang cepat.
Mantan pemain Persija Jakarta Victor Pae mendapatkan bola tepat di depan gawang dan menghancurkan harapan tuan rumah pada menit ke-84.
"Saya melihat masih ada celah di Sriwijaya FC, terutama saat melancarkan serangan, karena lengah dalam menjaga areal kosong. Yang jelas ini jadi bahan evaluasi tim dan semoga pada laga berikutnya tidak melakukan kesalahan sama," kata mantan Asisten Pelatih Timnas ini.
Sebelumnya, Sriwijaya FC menargetkan kemenangan pada dua laga kandang mendatang yakni melawan Persela pada Kamis (21/7), dan Perseru pada pekan berikutnya.
Setelah gagal meraih tiga poin membuat "Laskar Wong Kito" tercecer ke peringkat empat klasemen sementara Torabika Soccer Championship dengan raihan 19 angka, atau persis dibawa Byangkara Surabaya United dengan 20 angka.
Sedangkan tempat teratas klasemen sementara pada pekan ke-11 ini dihuni Madura United dengan 24 angka setelah mengkudeta Arema Cronus yang kini mengumpulkan 23 angka. (Antara)
Berita Terkait
-
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
-
Achmad Zulkifli Didepak dari Pelatih Kepala Sriwijaya FC
-
Championship 2025/2026 Sudah Bergulir, 8 Tim Masih Tunggak Gaji Pemain
-
Panas! Championship 2025 Resmi Kick-Off 12 September, Siapa Jadi Laga Pembuka?
-
Siapa Beto Goncalves? Striker Naturalisasi Timnas Indonesia Kini Terdampar di Liga 2 Indonesia
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
PSG Bidik Sejarah Lawan Flamengo, Ajang Pembuktian Luis Enrique Tanpa Dembele
-
Media Asing Sebut Timnas Futsal Putri Indonesia Sukses Ubah Peta Persaingan di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia Geser Ranking Malaysia Usai Harimau Malaya Disanksi FIFA
-
Pep Guardiola Umumkan Kabar Sedih Jelang Manchester City vs Brentford
-
Skandal Sepak Bola Malaysia Makin Runyam, FIFA Galak Banget
-
Malaysia Disanksi FIFA Kalah WO, Pengurus FAM Dirumorkan Mundur Berjamaah
-
Timnas Futsal Indonesia Tumbang! Gol Bola Mati Vietnam Jadi Mimpi Buruk
-
Timnas Futsal Putra Indonesia Tertinggal dari Vietnam, Gol Cepat Minh Quang Bikin Tensi Memanas
-
Timnas Putri Indonesia Gagal Raih Medali Perunggu Usai Tumbang Lawan Thailand
-
Dibungkam Tuan Rumah 0-2, Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali dari SEA Games 2025