Suara.com - Pelatih Tim Persipura Jayapura Jafri Sastra mengatakan pihaknya harus menerima hasil akhir. Hal itu dikatakan Jafri setelah skuatnya dikalahkan oleh tuan rumah Persepam Madura United dengan skor 0-2.
"Kami harus terima hasil ini karena tampil dengan kondisi tim yang tidak komplit atau pincang," kata Jafri Sastra dalam siaran persnya usai pertandingan di Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (30/7/2016 malam.
Jafri merinci kondisi timnya tampil pincang karena adanya sejumlah pemain pilar yang didera cidera, belum lagi ada pemain yang terakumulasi kartu kuning.
"Beberapa pemain masih mengalami cidera. Dua pemain terakumulasi kartu kuning dan satu pemain sakit. Praktis pemain tengah yang ada hanya Ian Kabes yang baru sembuh dari cidera," katanya.
Hasil negatif itu, kata mantan pelatih Semen Padang itu, tiddak sepantasnya didaptakan, tetapi itulah sepak bola, pasti ada hal-hal yang diluar dugaan terjadi.
"Kami semua tidak mau kalah tetapi inilah hasilnya. Pemain sudah berupaya maksimal," katanya mencoba membela pemainnya.
Pada laga tersebut, kata dia, jajaran pelatih terpaksa harus memutar otak untuk menurunkan sejumlah pemain, apalagi yang dilawan ada salah satu tim papan atas TSC 2016.
"Kami akhirnya harus memainkan pemain dengan spesifikasi atau posisi lain sebagai gelandang. Saat ini lawan kami akan sangat beruntung dengan kondisi pemain kami," katanya.
"Tetapi terlepas dari kekalahan ini, kami sudah pasti akan mempersiapkan diri untuk menghadapi pertandingan berikutnya," ujarnya.
Sementara, pemain tengah Osvaldo Haay yang diturunkan pada babak kedua, mengaku sudah tampil maksimal dan mengeluarkan semua kemampuan yang ada.
"Kami sudah berusaha maksimal di pertandingan tadi tetapi hasilnya belum memuaskan. Apapun hasilnya kami tetap bersyukur pada Tuhan dan kami akan berjuang untuk pertandingan selanjutnya," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Madura United Segera Lupakan Kekalahan, Fokus Benahi Tim Lawan PSM Makassar
-
Persija Jakarta Bersyukur Bisa Bobol Gawang Madura United di Awal, Jika Tidak ...
-
Gelandang Brasil Pede Persija Jakarta Hajar MU Meski Minim Persiapan
-
Bukan Laga Nostalgia, Mauricio Souza Fokus Bawa Persija Jakarta Taklukkan Madura United
-
Persija Jakarta Hadapi MU dengan Rasa Percaya Diri Tinggi, 3 Poin Target Utama
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Hasil Tottenham vs Manchester United: De Ligt Selamatkan Setan Merah dari Kekalahan
-
Kelemahan Pemain Timnas Indonesia Terekspos saat Dibantai Brasil U-17, Ucapan STY Terbukti Benar
-
Tamparan Keras untuk PSSI! Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Brasil Bikin Federasi Mawas Diri
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
-
Benjamin Sesko Dihujani Kritik, Amorim Pasang Badan: Dia akan Terbiasa
-
Makin Moncer! Pemain Keturunan Ini Bisa Jadi The Next Calvin Verdonk dan Dean James
-
Hasil Super League: Dua Gol Sundulan Runtukahu Bawa Persija Menang Comeback atas Arema FC
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Mengerikan! Hooligan Eks Klub Eliano Reijnders Picu Kerusuhan, Anak-anak Jadi Korban
-
Tampil Gemilang, Emil Audero Frustrasi Sebut Cremonese Tak Layak Kalah dari Pisa