Hadapi MU di Community Shield, Inilah Strategi Ranieri

Suara.com - Kurang dari sejam lagi laga menegangkan antara Manchester United dan Leicester City di ajang Community Shield akan tersaji di Wembley Stadium, London, Inggris, Minggu (7/8/2016).

Perang urat syaraf pun tak henti-hentinya dilancarkan kedua kubu. Dan yang terbaru adalah seperti yang dilontarkan manajer Leicester, Claudio Ranieri.

Manajer asal Italia itu mengingatkan Zlatan Ibrahimovic cs agar tidak meremehkan timnya. Peringatan itu disampaikan Ranieri setelah melihat semangat tim asuhannya saat berlatih.

Ranieri menyebut Jamie Vardy dan kawan-kawan begitu lapar dan ambisius memberikan trofi kedua bagi sejarah The Foxes di ajang Community Shield.

"Saya bekerja dengan intensitas, keyakinan, dan sikap yang sama seperti biasanya. Tidak lebih dan tidak pula kurang. Sudah tugas saya memastikan para pemain memiliki rasa lapar yang sama," kata Ranieri, 64 tahun.

"Kekuatan kami bukanlah pada penguasaan bola. Kami tidak mungkin bisa menekan MU selama 90 menit. Itu hal yang mustahil untuk saat ini. Jadi, kuncinya adalah bermain cerdas," sambung Ranieri.

Lebih jauh, mantan pelatih AS Roma, Inter, dan Juventus ini membantah timnya bakal kehilangan kreativitas di lini tengah menyusul hengkangnya N'Golo Kante ke Chelsea.

Ranieri menyebut dirinya telah menemukan cara baru untuk menutupi kepergiaan gelandang asal Prancis itu ke salah satu rival mereka di kompetisi Liga Inggris tersebut.

"Jelas ada perbedaan besar dengan tidak adanya Kante. Ketika ada dia, kami merasa seperti memiliki pemain ekstra. Kini, kami harus melakukan sesuatu yang berbeda dengan tidak adanya dia," pungkas Ranieri. (Soccerway)