Suara.com - Patung mega bintang Barcelona dan Argentina, Lionel Messi, yang berdiri kokoh di sebuah tempat bersejarah di Paseo de la Gloria, Buenos Aires, dirusak orang tak bertanggung jawab pada, Senin (9/1/2017).
Kini, patung tersebut hilang sebagian anggota badan ke atas. Pemerintah kota Buenos Aires pun mengecam tindakan perusakan tersebut dan menyebut proses perbaikan tengah dilakukan.
"Patung Lionel Messi menjadi korban tindakan vandalisme yang meninggalkan patung sang pesepakbola tanpa setengah badannya ke atas," demikian pernyataan dari pemerintah Buenos Aires.
"Sekarang, perbaikan sedang dikerjakan," lanjut mereka.
Patung ini dibuat pemerintah Buenos Aires untuk membujuk Messi agar kembali mau memperkuat tim nasional Argentina. Sebelumnya, penyerang berusia 29 tahun itu memutuskan pensiun dari Tim Tango.
Keputusan itu menyusul kekecewaannya yang kembali gagal membawa Tim Tango juara Copa America pada tahun lalu. Sebelumnya, Messi juga gagal membawa Argentina di tiga final lainnya; Piala Dunia 2014 dan Copa Amerika 2007 & 2015.
Sementara itu, di hari yang sama di Zurich, Swiss, Messi kalah dalam pemilihan penghargaan Pesepakbola Pria Terbaik 2017. Lagi-lagi sang rival, Cristiano Ronaldo, yang mengalahkannya.
Dalam penghargaan itu, Messi hanya memperoleh 26,42 persen suara. Sedangkan, Ronaldo meraih 34,54 persen, dan tempat ketiga jadi milik striker Atletico Madrid asal Prancis, Antoine Griezmann dengan 7,53 persen suara. (Soccerway)
Baca Juga: Tak Hadiri Acara FIFA, Legenda Sepakbola Ramai-ramai Kecam Messi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Allegri Kembali Singgung Lini Belakang AC Milan Jelek, Kode Buat Jay Idzes?
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
John Herdman In, Jordi Cruyff Out dari Timnas Indonesia
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa