Suara.com - 7 hingga 10 Mei 2017 mendatang, tim nasional U-22 Indonesia kembali menggelar pemusatan latihan. Berbeda dari pemusatan latihan sebelumnya, pelatih Luis Milla Aspas kali ini memanggil sejumlah pemain baru.
Menurut Bima Sakti, asisten pelatih timnas U-22, pemain baru tersebut dipanggil lantaran performa apik mereka di Liga 1.
"Ada penilaian seperti pemain tahu bagaimana harus passing, shooting dan lainnya. Itu semua masuk penilaian makanya kami terus pantau pemain di liga," kata Bima Sakti di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Senin (8/5/2017).
Adapun syarat yang dibebankan oleh jajaran pelatih timnas U-22 adalah, sang pemain harus berkontribusi untuk tim. Dengan demikian, tidak menutup kemungkinan pemain lain bakal dicoba oleh para pelatih timnas U-22.
"Yang pasti pemain harus punya menit bermain tinggi di liga dan tampil bagus untuk tim. Dia juga harus bisa tampil luar biasa di liga," jelasnya.
Tiga pemain baru dipanggil dalam pemusatan latihan kali ini. Mereka adalah pemain Persija Jakarta Rezaldi Hehanusa, Marinus Mariyanto (Persipura) dan Pemain Bali United Yabes Roni.
Namun, Rezaldi berhalangan hadir karena cedera yang dialaminya. Posisinya digantikan oleh Septian David Maulana dari Mitra Kukar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat