Suara.com - Manajer Manchester United Jose Mourinho mengingatkan skuatnya betapa pentingnya laga melawan Celta Vigo. Bahkan Mourinho menyebut laga leg kedua semifinal Liga Europa sebagai pertandingan terbesar dalam sejarah klub.
MU memiliki keuntungan 1-0 dari kemenangan saat leg pertama di Celta Vigo lewat tendangan bebas Marcus Rashford. Kini giliran The Red Devils akan menjamu wakil Spanyol itu di Old Trafford, Jumat (11/5/2017) dini hari nanti.
Dengan sulitnya MU untuk dapat memastikan finis di posisi empat besar di Premier League, memenangi Liga Europa menjadi jalan lain bagi MU untuk dapat tampil di Liga Champions musim depan.
Tidak heran jika Mourinho sangat menekankan betapa pentingnya bagi skuatnya untuk tampil di final dan meraih gelar juara tersebut. Meski MU telah meraih 20 gelar juara liga dan tiga kali juara Liga Champions, Mourinho mengklaim bahwa ini menjadi laga besar klubnya.
"Perasaan saya, itu juga menjadi pertandingan paling penting dari sejarah kami. Tidak peduli apa yang telah terjadi sebelumnya, tidak peduli berapa banyak pertandingan besar yang telah kami mainkan sebelumnya," tegas Mourinho.
"Yang penting adalah yang berikutnya dan yang berikutnya adalah [Kamis melawan Celta Vigo], jadi saya tidak percaya Celta bermimpi lebih dari kami, itu adalah yang Celta inginkan lebih dari kita."
"Saya tidak memikirkan mengenai diri. Saya memikirkan mengenai klub dan saya memikirkan mengenai pemain. Untuk klub itu akan sangat penting untuk berada lagi di final Eropa."
"Ini akan sangat penting berjuang untuk trofi yang belum pernah klub menangkan sebelumnya. Untuk prestise dan finansial, Liga Champions adalah Liga Champions. Bagi diri saya dan pemain, Liga Champions adalah Liga Champions," tukas Mourinho. (Scoresway)
Berita Terkait
-
Man City Tanpa Omar Marmoush saat Jamu Manchester United di Etihad
-
Alasan Andre Onana Ditendang Manchester United, Masuk Akal Sih
-
99 Gol Musim Lalu Sia-sia, DNA Menyerang Fenerbahce 'Bunuh' Karier Jose Mourinho!
-
Andre Onana Akhirnya Pergi, Rio Ferdinand: MU Tidak Toleransi Pemain Tak Layak
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Hormat Kylian Mbappe untuk Zinedine Zidane: Dia Paling Pantas Jadi Pelatih Prancis
-
Man City Tanpa Omar Marmoush saat Jamu Manchester United di Etihad
-
Julio Cesar Sambut Positif Kehadiran Empat Pemain Baru Persib Bandung
-
Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Bikin Joey Pelupessy Pede Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Sudah Perpisahan, West Ham Resmi Boyong Kembali Lukasz Fabianski
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Jadwal BRI Super League 2025 Pekan Kelima, Persita Hadapi PSM dan Semen Padang Tantang PSBS Biak
-
Satu Tim dengan Emil Audero, Jamie Vardy Beberkan Alasan Pilih Gabung Cremonese
-
Kantongi Kelemahan Bali United, Persija Ingin Lanjutkan Tren Positif
-
Gerald Vanenburg Dikasih Semangat oleh Calon Penggantinya