Suara.com - Hijrah dari hal kecil ke sesuatu yang besar membuat kesiapan mental jadi faktor yang harus diperhatikan. Inilah yang diperingatkan Michael Carrick kepada Romelu Lukaku terkait perpindahan ke Manchester United.
Lukaku resmi diumumkan jadi bagian baru Manchester United pada 10 Juli lalu. Dia diboyong dari Everton dengan banderol fantastis, 75 juta poundsterling (sekitar Rp1,2 triliun).
Nilai transfer yang mahal, serta nama besar MU di blantika persepakbolaan dunia, diyakini membuat Lukaku harus ekstra hati-hati.
Pasalnya, tekanan dan ekspektasi yang tinggi kini telah menunggu di depan matanya.
Apalagi, striker Belgia berusia 24 tahun ini datang menggantikan Zlatan Ibrahimovic, yang lebih punya nama besar, yang tidak diperpanjang kontraknya.
"Ibrahimovic luar biasa buat kami, tapi Rom adalah milik dirinya sendiri," kata Carrick, 35 tahun. "Ketika saya datang, Roy Keane jadi tokoh sentral, tapi saya berusaha jadi diri sendiri."
"Siapapun yang datang, Anda hanya perlu jadi diri sendiri. Saya tidak mau membandingkan mereka semua, karena itu tidak adil."
"Ini merupakan loncatan ke MU. Saya melihat hal itu pada diri saya dari Tottenham (Hotspur). Itu loncatan yang besar. Anda tidak akan bisa menjelaskan hal itu kepada orang-orang sampai mereka bisa melihatnya sendiri. Saya yakin dia (Lukaku) bisa melalui hal itu."
"Tapi, punya pengalaman di Liga Inggris merupakan bonus besar. Dia tahu bagaimana sesuatu yang terjadi dari pekan ke pekan. Ini hanya soal bagaimana menghadapi tekanan," tandas Carrick.
Baca Juga: Hingis-Murray Rebut Gelar Ganda Campuran Wimbledon
Romelu Lukaku telah melakukan debutnya bersama Setan Merah saat berhadapan dengan Los Angeles Galaxy dalam tur pramusim di Ameriak Serikat, Sabtu (15/7/2017) lalu.
Pada laga yang berakhir dengan kemenangan MU, 5-2, Lukaku masuk menggantikan Marcus Rashford yang menyumbang dua gol pada laga itu. (Soccerway)
Berita Terkait
-
On This Day: Skandal Gila Pemain Manchester City di Markas Everton
-
Wayne Rooney Tak Percaya Amorim: Jiwa Manchester United Sudah Hilang
-
Ruben Amorim di Ujung Tanduk: Statistik Buruk Bongkar Krisis Manchester United
-
Manchester United dan Chelsea Berebut Dusan Vlahovic, Siapa yang Lebih Butuh?
-
Xavi Siap Ambil Alih Manchester United, Masa Depan Ruben Amorim di Ujung Tanduk
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Dear Bobotoh! Ini Janji Marc Klok Jelang Persib Lawan Bangkok United
-
Prediksi Skor Villarreal vs Juventus: Lawan Berat Si Nyonya Tua
-
Pertandingan Hidup Mati! Persib Dibayangi Tekanan Besar di Thailand
-
Irak Galau Jelang Lawan Timnas Indonesia: Skuad Semrawut, Graham Arnold Kusut
-
Bojan Hodak Punya Jurus Rahasia untuk Persib Tundukkan Bangkok United
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Kabar Baik untuk Timnas Indonesia! Arab Saudi Diterpa Krisis, Pengamat: Bencana
-
Malam Panas di Jakarta: Saat Irak Angkat Trofi di Tengah Perang
-
Mepet Zona Degradasi, Lulinha Ajak Madura United Segera Bangkit
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi Lakukan Manuver Mengejutkan