Suara.com - Edisi ketiga Piala Presiden 2018 akan segera bergulir. Rencananya, turnamen pramusim tersebut akan berlangsung selama satu bulan yakni pada 16 Januari-17 Februari 2018.
Sebanyak 20 tim akan ikut serta. Ke-20 tim tersebut diantaranya 18 tim Liga 1 2018 dan dua tim Liga 2 yang menghuni posisi empat serta lima pada musim lalu.
Namun, Anggota dari Steering Committe Piala Presiden 2018 Risha Adi Wijaya mengatakan membebaskan setiap klub untuk ikut serta. Risha pun mengaku telah menyebar undangan kepada ke-20 tim tersebut.
"Itu kembali ke haknya masing-masing klub. Tapi kan kalau kami melihatnya Piala presiden ini sudah dipastikan dan sudah didiklair oleh PSSI juga sebagai pre season menuju ke Liga 1 2018," kata Risha saat dihubungi, Rabu (3/1/2018).
Namun, Risha menganggap bahwa Piala Presiden 2018 sangat berarti khususnya untuk tim Liga 1. Pasalnya, mereka bakal bertanding dengan tim lainnya untuk menguji kemampuan sebelum mengarungi kompetisi musim 2018.
"Sebenarnya kalau kami melihatnya ini suatu turnamen yang cukup dan sangat berarti buat klub ikut karena mereka mereka akan beradu kompetisi dengan klub-klub ini juga di Liga 1. Jadi ini sebagai ajang percobaan mensetting tim atau mencoba melawan klub yang nantinya akan bertemu lagi. Jadi suatu turnamen yang menurut saya cukup berarti dan cukup untung klub ikuti," jelasnya.
Sebagaimana diketahui, beberapa klub Liga 1 juga sudah mengikuti beberapa turnamen sebagai ajang pra musim. Jadi, besar kemungkinan bakal ada bentrokan antara turnamen satu dengan lainnya.
Namun, panitia tidak memikirkan hal tersebut. Pihaknya kini hanya tinggal menunggu respon dari semua undangan yang telah disebar oleh pihak panitia.
"Kita sih tidak mau berpikir dulu ke arah situ, yang jelas kita saat ini sudah mengundang mereka semua dan kita memang menunggu respon mereka ini semua. Kami berharap sih semua peserta Liga 1 plus yang tadi kita undang di Liga 2 dapat mengikuti turnamen ini karena turnamen ini sangat berpotensi," pungkasnya.
Lebih lanjut, Risha mengatakan bahwa respon dari klub sejauh ini cukup baik. Sudah ada beberapa klub yang merespon untuk ikut turnamen tersebut. "Saat ini mungkin sudah 70-80 persen yang sudah merespon surat dari undangan kita," pungkas Risha.
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
2 Pemain Keturunan Indonesia Disanksi FIFA: Fans Diharap Tenang, Beda Kasus dengan Malaysia
-
Ivar Jenner Cs Takluk dari FC Emmen, Tim Geypens Absen karena Cedera Kepala
-
Beri Harapan Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Surabaya Kini Berbanderol Rp43 Miliar
-
Jadwal Pertandingan Arema FC vs Persija Jakarta di Super League Sore Ini
-
Hitung-hitungan Timnas Indonesia ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025 usai Kalah dari Brasil
-
Denda Thom Haye dan Shayne Pattynama Lebih Mahal dari 7 Pemalsu Dokumen Naturalisasi Malaysia
-
Timnas Italia Panggil Striker Liga Arab untuk Hadapi Moldova dan Norwegia
-
Bek Brasil Akui Timnas Indonesia U-17 Merepotkan: Skor Memang 4-0, tapi...
-
Aksi Solidaritas Skuad FC Twente untuk Mees Hilgers yang Sedang Terpuruk
-
Sinyal Positif Mauro Zijlstra Siap Gabung Timnas Indonesia U-23 Hadapi Mali