Suara.com - Kiprah Henrikh Mkhitaryan bersama Manchester United ternyata tidak seindah seperti yang dibayangkan sebelumnya. 18 bulan bergabung dengan Setan Merah, pemain kelahiran Armenia dibuang sang manajer, Jose Mourinho.
Seperti diketahui, Mkhitaryan menjadi bagian kesepakatan antara Manchester United dengan Arsenal soal transfer Alexis Sanchez. Sanchez merapat ke Old Trafford, Mkhitaryan pun hijrah ke Emirates Stadium.
Sepanjang kariernya bersama Manchester United, Mkhitaryan gagal mendapat tempat reguler di tim inti. Meski demikian, ada sejumlah peran penting pemain itu yang tidak bisa dilupakan. Diantaranya peran Mkhitaryan saat menyelamatkan Setan Merah di Liga Europa dan gol yang mengunci tempat di Liga Champions bagi United.
Meski pada akhirnya terbuang, Mkhitaryan tidak sendiri. MUSC Red Flag, fans MU dari Belgia, turut merasakan kegetiran pemain Armenia itu.
Surat pun dilayangkan kepada Mkhitaryan. Isinya pun cukup mengharukan.
"Kami tidak akan melupakan jasamu menyelamatkan kami di Liga Europa. Itu mungkin hanya hal kecil, tapi gol yang kau cetak mengembalikan kami ke Liga Champions. Kami sangat berterima kasih untuk itu," bunyi salah satu alinea surat yang ditulis MUSC Red Flag.
"Belum lagi tendangan kalajengking saat menghadapi Sunderland...gol yang pantas disetarakan dengan gol-gol yang pernah tercatat dalam sejarah klub."
"Asal anda tahu, anda adalah pemain berbakat dan berhati emas. Juga berkualitas. Kami doakan anda sukses di Arsenal dan di masa yang akan datang," bunyi akhir dari surat tersebut, seperti dilansir dari Dailymail.
Mkhitaryan dibeli Manchester United dari Borussia Dortmund pada 2 Juli 2016. Pemain yang kini berusia 29 tahun itu dibeli dari Dortmund dengan nilai transfer 38 juta pound.
Berita Terkait
-
Badai Cedera, 5 Pilar Liverpool Terancam Absen Saat Lawan Manchester United
-
Manchester United Siap Perpanjang Kontrak Casemiro tapi Harus Ikhlas Gaji Dipotong
-
Gelandang Liverpool Ryan Gravenberch Terancam Absen, Cemas Jelang Duel Manchester United
-
Akhirnya! Lisandro Martinez Siap Comeback, Man United Bakal Tancap Gas
-
Manchester United Temui Solusi di Tengah Kebuntuan, Ini Orangnya
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
Terkini
-
Qatar Lolos ke Piala Dunia 2026 Usai Tumbangkan UEA, Julen Lopetegui Ungkap Kebanggaannya
-
Persik Kediri Siap Hadapi Borneo FC dengan Optimisme Tinggi di Laga Super League 2025/2026
-
Erick Thohir Diserang, Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Langsung Pasang Badan
-
28 Negara Sudah Pasti Lolos ke Piala Dunia 2026, Inggris Jadi yang Terbaru!
-
Julen Lopetegui Sebut Qatar Pantas Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Kluivert Tak Diajak! 3 Pelatih Pengganti ini Sukses Antar Timnas ke Piala Dunia 2026
-
Carlo Ancelotti Bongkar Borok Brasil Usai Dipecundangi Jepang
-
Alasan Masuk Akal Legenda AC Milan Jon Dahl Tomasson Jadi Pesakitan di Swedia
-
Apa Benar Patrick Kluivert Terlibat Match Fixing? Begini Faktanya
-
Baru Dipecat West Ham, Graham Potter Bakal Gantikan Jon Dahl Tomasson Latih Swedia?