Suara.com - Paris Saint-Germain (PSG) kembali tampil mengecewakan di pentas Eropa. Bertandang ke markas Real Madrid dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (15/2/2018) dini hari WIB, klub berjuluk Les Rogue-et-Bleu tumbang 1-3.
PSG sejatinya sempat membuat publik Estadio Santiago Bernabeu terdiam. Adrien Rabiot membobol gawang Real Madrid kawalan Keylor Navas di menit 34. Sayang, Real Madrid mendapat penalti di pengujung babak pertama, yang berhasil dikonversi Cristiano Ronaldo menjadi gol.
Di babak kedua, permainan PSG mengendur, terutama di 10 menit akhir. Hilangnya konsentrasi harus dibayar mahal tim asuhan Unai Emery. Ronaldo mencetak gol keduanya di menit 83. Gol Marcelo di menit 86 menambah penderitaan PSG. Skor 3-1 untuk keunggulan Real Madrid bertahan hingga laga usai.
Gelandang sentral PSG, Adrien Rabiot pun mengaku kecewa berat sekaligus bingung timnya tidak bisa menularkan performa impresif di liga domestik ke pentas Eropa. Rabiot juga menyayangkan buruknya penyelesaian akhir PSG pada laga dini hari tadi.
"Seperti biasa, kami memiliki banyak peluang, namun kali ini kami tidak mampu menuntaskannya. Ketika bermain melawan tim seperti ini (Real Madrid), mereka punya dua atau tiga peluang namun bisa memanfaatkannya," buka Rabiot seperti dilansir Goal International.
"Saya kecewa berat karena kami bermain baik di sini dan mengawali laga dengan baik, namun kebobolan dua gol jelang laga usai," keluh pemain berusia 22 tahun itu.
"Kami selalu mengalami hal yang sama dan selalu mengatakan hal yang sama, namun pada akhirnya kami sering kalah dengan cara yang sama di Eropa. Ini mengherankan dan saya sangat kecewa," ucapnya.
"Ini begitu mudah untuk mencetak delapan gol ke gawang Dijon dan mengemas empat sampai lima gol di liga (Prancis), namun kami harusnya bisa tampil efektif di laga seperti ini," tandas Rabiot.
Meski kalah, hasil ini sejatinya cukup positif untuk PSG. Dengan satu gol tandang, PSG cukup butuh menang 2-0 pada leg kedua di Parc des Princes pada 7 Maret mendatang.
Baca Juga: Suporter Bali United ke Jakarta, Polisi Siap Kawal Pulang Pergi
Yang menarik, langkah PSG di Liga Champions musim lalu juga terganjal oleh raksasa Spanyol lainnya. PSG tersingkir secara dramatis di fase 16 besar, usai kalah agregat 5-6 dari Barcelona.
Sebagai informasi tambahan, PSG juga tidak pernah bisa melaju lebih jauh dari fase perempatfinal dalam lima edisi terakhir Liga Champions. Prestasi terbaik Les Rouge-et-Blue di kompetisi paling elite Benua Biru adalah semifinal pada musim 1994-1995.
Berita Terkait
-
Puyol hingga Figo Tetap ke Jakarta meski Laga Barcelona vs Real Madrid Legends Ditunda
-
UEFA Ubah Aturan Liga Champions: Kesempatan Kedua untuk Chiesa hingga Jesus
-
Kylian Mbappe Tak Ingin Anaknya Jadi Pesepak Bola
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Zinedine Zidane Dikabarkan Siap Kembali Melatih, Prancis Jadi Tujuan Utama
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Bangganya Calvin Verdonk Sebut Shin Tae-yong Titik Awal Dia Bisa Bela Timnas Indonesia
-
Calvin Verdonk di Depan Pers Prancis: Sepak Bola Seperti Agama di Indonesia
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara, Laga Persiapan Menuju Piala Dunia U-17 2025
-
Respons Calvin Verdonk Hadapi Persaingan Berat di Posisi Bek Kiri Lille
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pelatih Arab Saudi Justru Dihujat Legenda Sendiri
-
4 Diving Memalukan yang Dilakukan Messi dan Ronaldo, No 2 Bikin Malu
-
4 Kiper yang Paling Konyol Saat Mengawal Gawang, No 1 Si Kiper Gila
-
Kini Terpuruk di Divisi Bawah, tapi 3 Klub Ini Pernah Unjuk Gigi di Premier League
-
On This Day: Malam Kelam 17 Tahun Lalu di Kandang Manchester City
-
Mau Berperilaku Aneh dan Gila Sekali pun, 4 Pesepak Bola Ini Tak Mungkin Dibenci