Madrid Sambangi Sevilla Tanpa Ronaldo

Suara.com - Kamis (10/5/2018) dini hari WIB, Real Madrid akan melakoni jornada ke-36. Di laga tersebut, Madrid akan bertandang ke Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, markas Sevilla.

Laga ini terbilang penting bagi Madrid untuk mendongkrak posisinya di klasemen sementara La Liga. Seperti diketahui, Madrid saat ini hanya terpaut tiga poin dari rival sekota, Atletico Madrid, yang berada di posisi kedua.

Namun, pelatih Madrid Zinedine Zidane tampaknya sudah cukup puas dengan posisi tiga di klasemen. Meski masih menyisakan dua pertandingan dan masih sangat berpeluang untuk merebut posisi runner-up dari Atletico, Zidane memutuskan untuk tidak menurunkan banyak pemain kunci.

Berdasarkan keputusan Zidane menentukan starting line-up, jelas terlihat pelatih asal Prancis lebih mengutamakan final Liga Champions.

Keylor Navas, Marcelo, Raphael Varane, Luka Modric dan Toni Kroos tak masuk line-up. Begitu pula dengan Isco dan Dani Carvajal yang baru pulih dari cedera.

Sedangkan Ronaldo, sudah pasti hanya menjadi penonton. Meski bintang asal Portugal itu sudah kembali berlatih setelah mengalami cedera di laga el Clasico kontra Barcelona, Zidane tak ingin ambil risiko dengan memasukkan nama peraih lima Ballon d'Or itu di laga tandang kali ini.

Istirahatkan banyak pemain kunci, Zidane pun memberikan kesempatan kepada sejumlah pemain yang selama ini jarang diturunkan. Seperti Borja Mayoral, Daniel Ceballos, Marcos Llorente, Theo Hernandez, Jesus Vallejo dan Francisco Casilla.

Baca Juga: Fenomena Bunuh Diri, Sandiaga Minta Tak Sebar Foto Pelaku

Di final Liga Champions Real Madrid akan menghadapi wakil Inggris, Liverpool. Final itu sendiri akan digelar di Kiev, Ukraina, 27 Mei mendatang.

Final tersebut merupakan kesempatan emas bagi Real Madrid untuk mengukir sejarah. Yaitu memenangkan kompetisi kasta tertinggi Eropa tiga musim berturut-turut.

Seperti diketahui, Madrid merupakan juara bertahan Liga Champions di dua musim terakhir (2015/16 dan 2016/17). Madrid sendiri saat ini tercatat sebagai klub yang paling banyak memenangkan kompetisi kasta tertinggi benua biru dengan koleksi 12 trofi.